Pagi pagi mereka berdua mendengar suara berisik dari dapur dan mereka pun keluar kamar secara bersamaan
"Mama?" Ucap hana kaget
"Eh kalian udah bangun berisik ya bentar bentar kok kalian beda kamar?"
"Eoh? Kalian beda kamar?"
"Mama?" Ucap Arga
"Yak! Mama ngapain kesini?" Ucap hana mendekat ke mamanya
"Emang nya ga boleh mau negokin mantu mama aduh Arga baru bangun tidur aja ganteng" hana yang mendengar itu langsung memukul mamanya
"Tuh kan bener bu kata saya pasti mereka beda kamar" ucap mama nya Arga
"Bener bener bu ga bakalan punya cucu kita" mamanya hana memukul dahi hana
"Kalian duduk sini makan" ucap mama nya Arga
"Nanti mah aku mandi dulu" arga masuk lagi ke kamarnya
"Nih anak malah duduk mandi sana cepet cepet" ucap mama nya hana
Selesai mereka mandi mereka pun makan bersama
"Kenapa kalian beda kamar?" Ucap mamanya arga
"Pengen aja mah" jawab Arga
"Yak!! Bisa kamu ya jawab gitu mamah bilangin papah ya" arga pun di pukul kepalanya
"Mah mah aku aku yang mau" jawab hana pada mamanya arga
"Yak! Hana" mamanya pun sama memukul nya
"Hana mamah tau kamu belum mau punya anak tapi kalian jangan pisah kamar"
"Iya mah maafin kami" jawab Arga
"awas ya kalo mama kesini kalian masih beda kamar"
"Setidaknya bilang mah kalo mau kesini" jawab Arga
"Hmm.. Nanti mamah pikirin lagi bilang apa enga"
Akhir nya mama mereka berdua pun pulang
"Pak saya keluar sebentar ya?"
"Mau kemana?"
"Saya ada panggilan kerja di cafe"
"Kamu mau kerja? Ga tunggu aja nanti saya bilang ke papa saya" ucap Arga
"Ga usah pak kan masih ada kak Jena" ucap hana tersenyum "saya pergi dulu ya pak" ucap hana keluar setelah mengambil tasnya
~~~~
Pagi nya
"Gimana kamu keterima?" Tanya Arga yang baru keluar dari kamarnya
"Iya pak nih saya mau kerja" ucap hana tersenyum
"Di cafe mana?"
"Cafe coffee pak ini dimakan ya saya berangkat dulu"
"Mau saya anter ga?
"Ga usah pak terima kasih" hana berjalan pergi
"Udah jam 12 siang bosen juga apa gue ketempat kerja nya hana ya" setelah itu arga pun keluar rumah menuju cafe
~~~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Loh pak Arga kok disini?" Arga pun tersenyum
"Iya saya bosen dirumah mau pesen ice coffee sama cake coklat ya"
"Di tunggu ya"
Arga pun membuka laptop nya dia perlu memeriksa beberapa email dari kantor
"Nih pak silahkan"
"Makasih ya oh iya kamu pulang jam brapa?"
"Jam 5 pak"
"Saya tunggu ya nanti bareng" hana mengangguk dan tersenyum
Arga melihat hana diajarkan kasir oleh salah satu karyawan cowo
"Argh Gue kok ga bisa fokus lu harus fokus arga ke kerjaan lu" ucap arga yang mengacak rambutnya sndiri
Arga berusaha fokus ke kerjaan nya tetapi entah kenapa dia ga bisa fokus selalu melihat ke arah hana yang sedang diajarkan
"Gue kenapa sih?!" Kesel arga pada diri sendiri diapun pindah tempat duduk agar bisa fokus
"Door.. serius banget sih pak kerjainnya sampe pindah tempat" ucap hana
"Hmm... udah pulang kamu?"
"Udah pak"
"Tunggu sebentar sedikit lagi selesai" hana mengangguk dan memainkan ponsel nya
"Hana" seseorang memanggil hana
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Eoh kak Rafa kenapa?"
"Ini punya kamu bukan?"
"Ah iya lipgloss aku makasih ya kak" ucap hana tersenyum manis
"Uhuk.. uhuk..." tiba tiba arga batuk
"Kenapa pak mau saya ambilin minum lagi?" Arga menggeleng
"Ini pacar kamu?" Tanya Rafa
"Kenalin gue arga suam hufhmmmhmh" tiba tiba hana menutup mulut arga
"Yakk!!!" Arga pun marah
"Ayo pak Arga kita pulang.. kak Rafa aku duluan ya dadah" ucap hana sambil membereskan laptop nya dan menarik arga keluar cafe
"Kamu apa apaan sih?"
"Itu pak saya bilang belom nikah soalnya?"
"Eoh? Kenapa?"
"Soalnya kalo udah nikah ga diterima makanya saya bilang belom nikah" ucap hana tersenyum lebar
"Oh jadi gitu.." ucap arga langsung berjalan meninggalkan hana
"Pak Arga marah ya?" Ucap hana mengejar Arga
"Enga.."
"Makan yuk pak" arga hanya berjalan cepet "jangan marah ya ya ya kalo marah tambah ganteng loh pak" Arga berbalik dan menjitak kepala hana
"Udah ga ngambek kan pak" hana tersenyum lebar
"Yak! Jgan panggil saya pak"
"Terus panggil apa sayang gitu"
"Itu..itu kak atau mas lah dia aja kamu panggil kaka" ucap nya
"Oh mau di panggil sayang" hana tertawa arga pun langsung berjalan lagi hana masih terus menggoda arga
Makasih readers..♡♡♡♡
KAMU SEDANG MEMBACA
A R G A END
Romance"kamu suka ga sama saya?" "Mampus gue harus jawab apa" ucap nya dalam hati "Pak Arga ga akan pecat saya kan?" "Enga kamu jawab aja" "Enga pak" "Baik saya juga ga suka sama kamu jadi kita nikah aja" "Hah!" dibaca aja semoga kalian suka...
