A R G A END

29

Sebulan kemudian

"Akhh mas Arga aduh mas" ucap hana memegangi perut nya dia membangunkan arga yang sedang tertidur

"Kenapa kamu kenapa?" Ucap arga yang kaget dan terbangun

"Mas.. kaya nya aku mau lahiran aduh sakit mas sakit" hana menahan sakit

"Hah?! Sebentar sebentar" arga pun panik

"Mas.. aduh aduh mas.."

"Iya iya ayo ke mobil" Arga berusaha membopong hana untuk ke mobil tapi tiba tiba air dari ketubannya sudah pecah

"Gimna ini kamu bisa jalan kan sayang?" Arga makin panik hana mengangguk

Mereka berdua berjalan menuju mobil hana tidak berhenti merintih kesakitan

Dengan kepanikan akhirnya mereka sampai di rumah sakit arga sedikit berteriak meminta tolong pada perawat ketika sampai

Arga menelepon ibunya dan ibunya hana dan mereka semua segera kerumah sakit

"Bagaimana istri saya dok?"

"Istri bapak akan melahirkan apakah bapak ingin masuk dan menemaninya melahirkan silahkan pak" ucap dokter itu memasuki ruang bersalin

Arga masih memikirkan nya dia sangat takut dan tidak tega harus melihat hana kesakitan

"Arga gimna hana?" Ucap ibunya hana ketika datang

"Dia mau melahirkan mah aku disuruh masuk tapi takut" ucap arga

"Masuk arga waktu itu papah juga gitu" ucap papanya arga

"Masuk aja nak kamu tutup mata aja kalo ga tega" ucap ibunya arga

Akhirnya arga bertekad untuk masuk dan menemani hana

"Silahkan pak sebelah kanan dimohon untuk memegang tangan istrinya" ucap dokternya

Arga sudah melihat hana keringetan dia sangat takut hana kenapa kenapa dia tidak mau melihat hana kesakitan

"Mas.. sakit.. huh..huh.. sakit" ucap hana merintih arga sangat tidak tega melihatnya

"Iya sayang aku disini sabar ya kamu tahan yang kuat aku bakal nemenin kamu" ucap arga memegang erat tangan hana

"Baik bu kita mulai ya tarik nafas yang panjang terus dorong ya bu ayo huh..huh.." ucap dokternya

Hana menarik nafas dan membuangnya Arga melihat hana sangat kesakitan dan menangis dokter terus membantunya agar bayi nya keluar

"Iya bu terus dikit lagi ayo bu" ucap dokternya

"Ayo sayang kamu pasti bisa" ucap arga sambil mengelap keringet hana

Setelah beberapa lama bayi pun keluar perasaan lega untuk keduanya

"Selamat bu anaknya laki laki ya" ucap dokternya lalu memberikannya pada hana dan menaruhnya di dadanya

"Terima kasih dok terima kasih" ucap arga dia pun menangis senang

"Mas anak kita" ucap hana menangis

"Iya sayang terima kasih banget kamu udah mau nahan sakit buat anak kita" ucap arga mencium kening hana

"Baik saya bersihkan dulu ya bu anak nya" suster nya mengambil bayi nya untuk dibersihkan

"Gimna arga hana? Baik baik aja kan?" Ucap ibunya hana khawatir

"Baik baik aja mah anak aku laki laki" jawab arga sangat senang

"Selamat ya sayang kamu udah jadi ayah" ucap ibunya hana dan memeluknya diikuti ayah hana dan orangtuanya

"Silahkan pak anaknya sudah bisa dilihat diruangan bayi ya" ucap suster nya mereka semua segera pergi ke ruangan bayi