15. Crying in the morning

142 17 1
                                    

❤️selamat membaca❤️






Jangan lupa VOTE nya ya guys...
Terimakasih semoga suka sama ceritanya...


Dengan perlahan jisoo membuka kamar Sujiso dan mendekatinya

"Sujiso.. hei sayang kau jangan menangis"

"Ibu tapi aku menyukai paman Suho" katanya sambil sek dekan

"Iya tapi ibu tidak bisa menikah dengannya" jelas jisoo

"Kenapa Bu?"

Jisoo terdiam.. merenung.. dan..

"Karena ibu membencinya"

"Papah baik kok mah" kata anak itu sambil menghapus jejak air matanya

"Iya tapi dia yang buat kita sengsara sayang"

"Maksud ibu? Aku tidak mengerti"

"Sudahlah lebih baik kau tidur ya.. besok kan sekolah.. oke"

Dan Sujiso pun menurut dan lekas tidur.

Keesokkan harinya.. hari cerah telah tiba membiarkan manusia beraktifitas seperti biasanya...

"Sujiso.. ayo papah antar kamu ke sekolah"

"Papah.." antusias Sujiso berlari dan memeluk papah Suho nya

"Tidak Sujiso kau pergi dengan ibu sekarang masuk mobil"

"Tapi bu..."

"Sujiso.."sambil menatap anaknya dengan mata besarnya (melotot guys)

"Baiklah Bu.." Sujiso masuk ke mobil dengan kepala tertunduk dan memanyunkan bibirnya

Jisoo menghampiri Suho yang tak jauh darinya dan..

"Jangan pernah kau ambil anakku!!"dengan ketus dan penuh penekanan di setiap katanya

"Jisoo tapi dia anakku juga" Suho memelas

"Dia anakku bukan anakmu!!"jisoo menegaskan dan jisoo pun pergi

("Bolehkan aku egois.. kali ini saja.. bolehkan aku membencinya.. bolehkan aku bilang bahwa Sujiso hanyalah anakku.. bolehkan aku membalas semua perkataan lembutnya dengan amarah.. karna semua yang sudah ku lalui tidak pernah dia tau seperti apa beratnya..seperti apa susahnya.. dan selama ini aku sendiri.. tidak ada saudara.. sahabat.. orang tua.. apalagi pasangan.. hanya ATM yang dulu mamah kasih ke aku itu satu satunya bantuan ku.. bolehkan aku berbalik menyakitinya.. bolehkan..??apa boleh??bolehkah??entahlah")
Isi hati jisoo yang tanpa sadar air mata sudah menetes ke pipi lembutnya

"Mamah kenapa? Kok menangis" kata Sujiso melihat mamahnya meneteskan air mata

"Hah?ooh enggak mamah kelilipan sayang"

"Ooh kirain kenapa.. mah bila mamah kenapa kenapa kasih tau Sujiso ya karna Sujiso siap kok untuk memeluk mamah di setiap saat" dan senyum Sujiso mengembang

"Iya sayang terimakasih" jisoo tersenyum dan membelai Surai anaknya lembut dan penuh cinta.

(Author: huuu... Bocil bikin gw mewek aja... Asu..)











Siapa nih yang ikutan mewek??
Jangan lupa vote ya semoga kalian suka ceritanya... Lanjut gak nh? Komen ya pencet jg bi







TBC... ❤️

KETIKA DIA ADALAH JODOHKU  [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang