❤️selamat membaca❤️
Hi ketemu lagi sebelum membaca kasih aku vote yuk biar aku semangat nulis kelanjutannya
Terimakasih 😘❤️Tahun demi tahun telah mereka lewati masing-masing dan tak terasa 4 tahun sudah terlewati semenjak Suho meninggalkan jisoo di apartemen nya dan itu berarti anak jisoo dan Suho sudah 3 tahun lebih.
Saat ini Suho berada di Amerika karna pekerjaannya untuk beberapa Minggu.. dia tidak lagi dekat dengan wanita usianya sudah 32 tahun lebih yang dia ingat hanya jisoo dan anaknya.
Saat ini Suho sedang berjalan sendiri ingin ke mini market dan...
"Hei.. kamu kenapa menangis?siapa namamu? dimana orang tuamu?"
"Eemmm... Aku tidak tau jalan pulang.. aku Sujiso.. tadi saat pulang sekolah aku jalan jalan sendiri..dan sekarang aku tersesat... Huueeeee..."
"Sudah jangan menangis lagi.. apa kau tau dimana rumahmu?"
"Tidak tau" kata anak kecil tersebut yang masih sek sek an
"Apa kau tau dimana kau sekolah?"
"Ya"
"Aku akan mengantar mu ke sekolahan mu ibumu pasti sangat khawatir kepada mu"
Merekapun ke sekolahan yang di tuju Menggunakan mobil Suho yang diparkirnya lumayan jauh dari jangkauan.
"Permisi pak saya tadi menemukan Sujiso sedang menangis di jalanan karna tersesat"
"Oh Sujiso ibumu sangat cemas saat kau tak ada, apa kau tau?"
"Maafkan aku" Sujiso menundukkan kepala merasa bersalah
"Kamu tunggu disini dulu ya om mau membeli minuman"
"Iya.. ehh..om.. siapa namamu?"
"Suho" suho pun pergi ke mini market yang tadi tertunda karna sujiso
"Ya ampun Sujiso" jisoo memeluk putranya sambil menangis
"Ooh.. Kim Sujiso kemana saja kau? Ibu sangat cemas kau tau?" Lanjut jisoo
"Maafkan aku ibu" Sujiso memeluk ibunya erat
Dan tak lama "Ooh om kau sudah kembali.."
"Ini untukmu" Suho menyerahkan susu kepada Sujiso
Sujiso melepaskan pelukannya dari jisoo "Terimakasih om" jisoo menghapus air matanya
"Maaf apa kau ibunya Sujiso?"
Sambil berbalik badan jisoo menjawab "i.. iya.. terimaka.." ucapan jisoo yang sudah di ujung lidah berhenti saat berbalik badan dan melihat siapa orang yang menolong sujiso... Keduanya terdiam,tatap tatapan, syok...
Suho syok dan senang sedangkan jisoo syok dan cemas."Terimakasih telah menolong sujiso kami permisi" kata jisoo dengan nada secepat kilat lalu berbalik pergi meninggalkan suho
Jisoo buru buru pergi dari sana.. ingin rasanya Suho menarik dan memeluk jisoo dan Sujiso namun apa daya Suho membatu ketika melihat raut wajah ketakutan dan cemas dari jisoo,hanya angin yang Suho genggam saat ini...
"Bu, kenapa? Paman itu baik"
"Tak apa Sujiso kau lebih baik istirahat ya" kata jisoo tulus
Tanpa jisoo ketahui Suho terus membuntuti mobil jisoo sampai dirumahnya.
Jisoo menggendong Sujiso yang tertidur dan masuk ke rumahnya dan Suho pun pergi.
"Sepertinya jisoo tidak memiliki pacar ataupun suami" Suho pun mencari tau akan hal itu
"Yapp.. dapat.. ternyata benar dia sendiri selama ini.. jisoo maafkan aku.. aku memang laki laki brengsek aku memang laki laki bajingan kau pantas menjauh dari ku... Kau pantas takut bertemu dengan ku lagi.. kau pantas untuk membenciku jisoo.. maafkan aku jisoo.. maaf..." Tanpa Suho sadari air mata Suho menetes dengan sendiri nya.
Gimana lanjut gak nih? Komenlah dengan bijak ya jangan lupa vote pencet BINTANG nya pencet yaa gratis kok... Makasih guys semoga kalian suka sama ceritanya😁😘
TBC...❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
KETIKA DIA ADALAH JODOHKU [Tamat]
RomantizmWanita cantik nan kaya raya di sebuah desa yang bernama Kim jisoo dia adalah gadis paling cantik di desanya,pada saat usianya 22 tahun dia kabur dari desa ke kota Seoul untuk bekerja sampai suatu ketika dia bertemu dengan laki-laki di masalalunya...