THIRTEEN

3 1 0
                                    

Sorry ya gaes baru up lagi:v



Annyeong haseyo 🤗

Gue ingatkan kembali takutnya kalian lupa udah lama ga baca Wattpad ini "HAVE THE SAME GOAL" yang menceritakan karakter Babby See yang mempunyai ambisi dalam hidupnya.

Pagi hari
Seperti biasa jam 05.10 suara rumah gue sudah terdengar teriakan teriakan, bukan hanya teriakan teriakan orang bahkan volume radio bokap gue terdengar sekali sampai ke lantai dua kamar gue. Bokap gue yang sedang menghayati lagu Iwan Fals yang judulnya "Pesawat Tempurku"

Yang ref nya
~Penguasa, penguasa
Berilah hambamu uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang~

Pasti kalian tau lah lagu itu, lagu itu adalah lagu kesukaan bokap gue, dia sengaja nyetel lagu itu dan membesarkan volume nya hingga kencang supaya energi di pagi hari bokap gue semangat untuk bekerja -itu si kata bokap gue yaa:v

Suara ketukan pintu kamar gue yang membuat gua terbangun.

"Beb... Beb... Beb" ujar Ka Keila.

"Hah......." ucap Babby See yang masih merem dikasur sambil memeluk bantal gulingnya.

"Gua minjem charger hp lu Beb" ujar Ka Keila.

"Ahhh bentar dulu" ucap Babby See.

"Gc Beb gc, lagian yaa ini tuh udh siang tau lu kan mau berangkat sekolah" ujar Ka Keila.

"Siang dari mana. Orang masih pagi gini dibilang siang" ucap Babby See sambil membuka pintu dan memberikan charger hp ke Ka Kaila.

"Makasih Beb, mandi sono lu udah bau tengik lu Beb" ujar Ka Keila.

"Tengik? Lu kira gue kerupuk yang udah lama" ujar Babby See.

Bell teriakan dari mama menandakan bahwa untuk berkumpul di meja makan karena masakan yang nyokap gue masak itu sudah siap untuk disantap.

Jam 05.40 selesai mandi dan kita sekeluarga kumpul untuk sarapan di pagi hari, seperti biasa tempat duduk di meja makan posisi kita tidak pernah berganti atau tukeran posisi, gue yang berhadapan duduk dengan Werkey adik gue, Ka Keila dengan Ka Naura, nyokap gue dan bokap gue berhadapan posisi duduk mereka seketika di meja makan.

Jam 06.37
Tiba disekolah

"Assalamualaikum" ucap Babby See.

"Waalaikumsalam" ucap anak anak satu kelas, Nina dan Tias tiba-tiba datang ke bangku Babby See kemudian duduk.

"Tumben Beb lu dateng jam segini, biasanya jam 6.15 lu udah nyampe di sekolah" ujar Nina.

"Iyaa nih, lu kan tau gue naik busway angkutan umum jadi ya gue harus ngejar ngejar gitu deh makanya kalo gue telat dikit terus busway nya udah lewat iya gua otomatis nunggu busway ke keduanya" ucap Babby See.

"Uwuwuw kasian banget deh temen gua yang satu ini" ujar Nina.

"Btw kenapa Nin, kayaknya mau ngomong penting nih?" tanya Babby See.

"Jadi gini, Beb gua punya rencana kan Romeo besok ulang tahun nih, gimana kalo kita kasih surprise?" ujar Nina.

"Weit weit surprise?" ujar Tias sambil kaget.

"Iyaa surprise" ujar Nina.

"Surprise?" ujar Tias mengulangi kata kata itu lagi dan lagi.

"Iya conge" ujar Nina sambil ngomong di dekat telinganya.

"Gue si oke aja" ucap Babby See.

"Ga ada yang namanya surprise gitu yaa, GAADA POKOKNYA" ujar Tias.

"Lu jangan gitu cuy sama temen" ujar Nina.

"Gua males aja Nina bobo kalo ngasih surprise ke dia" ujar Tias.

"Males kenapa si?" tanya Nina.

"Wah wah" ucap Babby See.

"Wah wahhhhh" ujar Nina.

"Wah wah kenapa si lu berdua" ujar Tias.

"Jangan jangan" ucap Babby See sambil geleng geleng kepala.

"Jangan jangan" ujar Nina yang mengikuti gerakan Babby See sama persis yang Babby peragakan.

"Bodo ah males gua mah sama lu pada" ujar Tias.

"Ga tias ga" ucap Babby See sambil tertawa dan ngelus punggung belakang Tias.

"Yaudah lu mau ikut ga Tias? Besok kita mau ngasih surprise buat Romeo, kalo misalnya lu gamau ya gapapa gua ga maksa lu buat ikut juga kok bareng kita" ujar Nina.

"Iyaa tias jadi gimana, kita cuma ngasih kejutan buat temen kita doang kok dihari bahagia nya dia, lagian juga yaa nanti kita dapet pahala tau dari allah karena udah buat orang bahagia" ucap Babby See sambil bernada pelan namun nyentuh dihati.

"Dih dapet pahala? Emang ada hadits nya ngasih surprise ke orang dapet pahala?" tanya Tias.

"Ada hadits nya Ti, dalem al-qur'an" ujar Irsyad.

"Surah apa coba" ujar Tias sambil nolak pinggang dan menatap serius ke arah Irsyad.

"Ada dalam kandungan Q.S Ali 'Imran Ayat 8" ujar Irsyad.

Seketika Jeje temen sekelasnya lagi sedang baca surah Ali 'Imran.

"Je itu lu baca surah apa?" tanya Tias.

"Surah Ali 'Imran Ti" jawab Jeje.

"Coba coba baca terjemahan surah Ali 'Imran Ayat 8" ujar Tias.

"Oke oke gua baca nih yaa" ujar Jeje.

"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau condongkan hati kami kepada kesesatan setelah Engkau berikan petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu, sesungguhnya Engkau Maha Pemberi." terjemahan yang dibacakan oleh Jeje.

Nina, Babby See dan Irsyad ketawa ngakak mendengar terjemahan yang dibacakan oleh Jeje.

"Ngibul nih si Irsyad, orang hadits itu tentang dijauhkan dari kesesatan" ujar Tias.

"Hahahahaha" seketika Irsyad ketawa ngakak.

"Percaya sama lu sesat" ujar Tias.

Yang laen pada ketawa seketika si Tias yang udah serius serius dia kira hadits surah Ali 'Imran tentang membahagiakan seseorang dapet pahala tapi malah mengenai tentang diberikan petunjuk dan dijauhkan dari kesesatan:v.

"Udah udahh" ucap Babby See sambil ketawa.

"Pokoknya nanti sore jam 16.00, kita beli buat persiapan ulang tahun Romeo" ujar Nina.

"Udah bubar bubar gc keburu si Romeo nya dateng" ujar Irsyad.





To be continued.

HAVE THE SAME GOAL (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang