Ribs

63 10 0
                                    

Mereka pun memulai makan malamnya, dan papa wendy menjelaskan kenapa irene disini.

"APA!! TIDUR DIKAMAR KU ? TIDAK-TIDAK..AKU TIDUR DIMANA NANTI !?" ucap wendy kesal karena irene akan tidur dikamarnya malam ini.

"Bukankah ada kamar kosong disamping kamarku" tambah wendy lagi.

"Hey, kamar disamping masih kotor dan belum dibersihkan. lagian hanya malem ini kok, besok pagi kau bantu irene bersihin kamar untuknya. lalu kau kembali ke kamar mu" jelas papa wendy.

"tapi besok pagi aku akan lari pagi dengan joy" ucap wendy.

"Joy, besok batalin dulu ya lari pagi nya..wendy harus membantu irene membersihkan kamar" minta papa wendy kepada Joy.

"Iya, gapapa kok" jawab joy

"kita masih bisa lari pagi hari minggu, tapi besok kita bisa jalan nonton berdua ?" tanya Joy ke wendy.

"Pastilah" Jawab Wendy meyakinkan Joy.

"Kenapa tidak membawa mobil papah dan ajak irene ?" tanya papa wendy.

"Tidak bisa! aku sudah janji hanya berdua pah". Ucap wendy

"Huh, katanya temen tapi klo jalan maunya berduaan aja" ledek papahnya.

"Sudah-sudah jangan bertengkar..Wendy sudah janji jadi harus ditepati" ucap mamahnya menjadi penengah.

Lalu makan malam pun selesai, irene sedang duduk disofa sambil menonton TV sedangkan wendy sedang bersiap-siap untuk mengantarkan Joy pulang.

"Ayo Joy" Ucap wendy yg sudah siap mengenakan kaos dilapis windbreaker dan celana levis.

"Tunggu, bukankah aku harus izin dulu ke kedua orang tua mu ?" ucap joy

"Mereka sudah dikamar, tidak perlu izin"

"Tapi, nanti aku dikira tidak sopan"

"Tidak, aku akan bilang ke mereka nanti"

"Hmm, baiklah..ayo"

"sebentar, pakai ini"

wendy lalu memakaikan helm ke Joy.

Diperjalanan Joy hanya diam sembari memeluk wendy diatas motornya.

"Apakah dingin ?" tanya wendy.

"Ya, lumayan" ucap joy.

"Bodohnya aku.."

"Kenapa ?"

"ahh tidak, peluk saja aku..sebentar lagi sampai"

Joy lalu mengeratkan pelukannya ke wendy.

Good Game!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang