Irene

112 13 3
                                    

Saat wendy lihat..ternyata irene sudah tertidur dan tv yg menontonnya.

"Hadeh"

"Bangun, pindah ke kamar" ucap wendy menyuruh irene pindah ke kamar.

"anjir ga bangun-bangun".

wendy sudah menggoyang-goyangkan badan irene tapi ia sudah terlelap.

akhirnya wendy pun mengambil sedikit air lalu mencipratkannya ke muka irene.

"yakk, apa sih!!" irene kasal.

"bangun pindah ke kamar"

"bangunin kan bisa baik-baik! basah nih baju gw"

"basah dikit doang, tukaran aja"

"pindah ke kamar sana, gw matiin nih tv" wendy pun lalu mematikan tv nya.

"tadi lu marah-marah kenapa skrg maksa buat gw pindah ke kamar?" ucap irene dengan nada ketus.

"udah cepet sana"

"ogah, gw mau tidur disini aja".

"jangan, nanti badan lo pada sakit"

"bodoamat, jangan ngatur gw deh"

"gw sebenernya gapeduli sama lo, tapi nanti mama papah gw ngiranya gw gak ngebolehin lu tidur dikamar"

irene terdiam..

"yg mana kamar lu ?" tanya irene

wendy lalu naik dan irene ngikutin dia.

"sini masuk, lu tidur diatas gw ambil kasur lantai dulu biar gw tidur dibawah".

wendy lalu mengambil kasur lantainya dan mengambil 1 guling dan 1 bantal.

"kenapa ga tidur diatas aja ? ini masih lega" kata irene.

"engga ah"

"lu gasuka tidur ama gw ?"

"bukan gitu, gw gabisa diem kalo tidur..ntar lu ke ganggu lagi" ucap wendy berbohong.

"dah gw tidur, gnight" ucap wendy.

irene diam saja tidak membalas ucapan wendy dan wendy sejujurnya gapeduli akan hal itu.

Good Game!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang