Chapter 20 : Permainan petak umpet.

518 19 5
                                    

Skip mereka semua sudah berkumpul di taman belakang.

"Kite nak main ape ni?" tanye Blaze.

"Eh Yuda, Fadh kenape dengan kalian ni? Kalian sakit ke?" tanye Gempa.

"Idaklah bang, kami ni lagi sibuk menghafalkan do'a yang diberikan bang Boy" ucap Yuda.

"Bang Boy berilah mereka waktu lagi, kasihan mereka tak senang liburan karena harus menghafal do'a yang abang berikan" ucap Gempa.

"Baiklah aku berikan kalian lebih waktu satu bulan lagi, jadi waktu kalian ada dua bulan, sekarang kalian tek perlu terbebankan lagi karena do'a itu, nikmatilah liburan kalian" ucap Boboiboy.

"Terima kasih bang" ucap Yuda dan Fadh langsung memeluk Boleh.

"Ye same-same" ucap Boboiboy.

"Sekarang kite main ape?" tanye Taufan.

"Kite main larian je" ucap Blaze.

"Maleslah, kite main petak umpet je" ucap Boboiboy dan Fang.

"Baiklah" ucap semuanya kecuali Boboiboy dan Fang.

"Jom pasang tangannye" ucap Yaya.

Mereka pun meletakkan tangan mereka kedapan dan berkumpul.

"Peraturannya tak boleh masuj mansion" ucap Boboiboy.

"Baiklah" ucap semuanya kecuali Boboiboy.

Mereka semua pun melakukan osom untuk mencari siape yang menjaga.

"Osom!" ucap semuanya.

Boboiboy, Yaya, Fang, Ying, Anna, dan Hali berwarna putih. Sedangkan, Gopal, Gempa, Taufan, Blaze, Ice, Thorn, Solar, Nebula, Yuda, dan Fadh berwarna hitam.

"Yang putih keluar!" ucap Boboiboy.

Boboiboy, Fang, Hali, Yaya, Ying, dan Anna keluar.

"Sekarang kalian lanjutkan osomnye" ucap Fang.

"Osom!" ucap semua yang hitam tadi.

Gopal, Gempa, Taufan, Blaze, Ice, dan Yuda berwarna putih. Thorn, Solar, Nebula, dan Fadh berwarna hitam.

"Yang berwarna hitam keluar" ucap Gempa.

Thorn, Solar, Nebula, dan Fadh pun keluar.

"Lanjutkan lagi" ucap Boboiboy.

"Osom!" ucap Gopal, Gempa,Taufan, Blaze, Ice dan Yuda.

Gempa dan Yuda berwarna putih sedangkan Gopal, Taufan, Blaze, dab Ice berwarna hitam.

"Gempa Yuda kalian keluar" ucap Yaya.

"Sekarang tinggal kalian berempat, yang banyak dia menang" ucap Boboiboy.

"Baiklah, osom!" ucap Gopal, Taufan, Blaze, dan Ice.

Gopal, Taufan, Blaze berwarna hitam sedangkan Ice berwarna putih.

"Alamak!" ucap Ice.

"Nah Ice sekarang kau yang jadi" ucap semuanya kecuali Ice.

"Baiklah, kalian bersembunyilah aku akan tutup mata disana" ucap Ice menunjuk sebuah pohon.

"Sayang jom kite bersembunyi di rumah pohon" ucap Boboiboy berbisik tanpa disadari orang.

"Emangnye Ice tak tau disane?" tanye Yaya yang juga berbisik.

"Tak die je tak tau dimane kamarnye kamarin" ucap Boboiboy berbisik.

"Baiklah" ucap Yaya.

"Ini kesempatanku mendekati Anna" batin Halilintar.

Perjuangan Boboiboy Dan Kawan-KawanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang