MY BAE

01.

Hai ini cerita ke 3 dari aku.
Tetap ya tokoh utamanya sese,,
Karena aku suka banget sama mereka..
Cerita ini PURE AKU BUAT DARI PEMIKIRAN SENDIRI.
Kalaupun kalian nemuin ada salahsatu kesamaan dari cerita mohon dimaklumi.
happy reading 💕💕

Kehidupan ,,
Tak selamanya akan berjalan sesuai dengan kehendak kita. Tak selamanya bahagia dan tak selamanya pula
Akan berada dalam kesedihan.
Setiap orang akan mengalami titik terendah dalam hidupnya dan bagaimana cara kita untuk menyikapinya. Kita sendirilah yang harus memilih , antara mencoba bangkit dari titik itu atau malah menyerah dengan keadaan.

Begitupun dengan seorang gadis berumur 18thn yang harus berjuang demi kelangsungan hidupnya setelah ayahnya meninggal dunia saat ia duduk di bangku awal kelas 3,, dan ibunya yang kabur karena terlilit hutang yang lumayan banyak. Dia juga harus merelakan cita*nya untuk menjadi seorang idol/ penyanyi terkenal.

Sejeong memang tidak sendiri,, dia mempunyai kakak tapi mereka tinggal ditempat yang terpisah karena jarak rumah ke tempat kerja sang kakak lumayan jauh. Jadilah dia memilih menyewa apartemen kecil dekat dengan tempat kerjanya. Tetapi setiap seminggu sekali sang kakak selalu pulang kerumah untuk bertemu demgan adik tercintanya.

***

Hari ini sinar matahari begitu terik . seperti biasa selepas pulang sekolah sejeong tidak langsung pulang  kerumah , tapi ia menuju sebuah cafe tempatnya bekerja parttime.
Yah inilah rutinitas sejeong sehari* setelah berjibaku dengan urusan sekolah ia harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari* dan juga sekolah.
Pasti semua orang akan bertanya*apa kakaknya tidak memberinya uang padahal kakaknya juga bekerja?
Sejeong bukan tipe gadis yang diam saja menunggu uluran dana dari kakak ataupun orang lain. Dia tau kakaknya juga bekerja keras untuk mereka diluar sana, bukan hanya kebutuhan sehari* dan sekolah ..mereka juga harus bekerja keras untuk membayar semua hutang ibunya. Belum lagi sang kakak yang harus juga membayar sewa apartemennya , jadi sebisa mungkin sejeong juga membantu meskipun masa muda dan cita*nya harus ia korbankan.

"Annyeong semuaa.. " sapa sejeong kepada seluruh pegawai saat memasuki cafe tempatnya bekerja .
Sejeong dikenal oleh beberapa orang sebagai gadis lugu,ceria,ramah dan tangguh. Ia memiliki kepribadian yang sangat hangat hingga siapapun yang berada do sampingnya akan merasa nyaman dan senang.

Disekolah pun sama ,meskipun dia tidak terlalu menonjol tetapi teman*nya menyukai sejeong karena sikapnya terhadap orang lain.

"Ahh kau sudah datang je..?" sapa seorang lelaki yang lebih tua beberapa taun dari sejeong. Lelaki itu mempunyai lesung pipit yang sangat manis.

"Iya oppa.. Hari ini sekolahku pulang cepat karena guru* sedang ada rapat."
Sejeong melepas tas ranselnya dan memasukannya kedalam sebuah loker. Lalu ia berjalan menuju ruang gantai pegawai untuk berganti pakaian.

Setelah berganti pakaian kini sejeong sudah berdiri manis dengan senyum yang ramah didepan meja kasir.
Dia telah bersiap untuk menyambut para tamu hari ini.
Tak lama ada satu pelanggan perempuan yang datang dan menghampiri sejeong.

"Annyeong bibi,, silahkan mau pesan apa..?"
Senyum seje terpancar begitu cantik didepan para pelanggan.

"Aah aku mau es americano.."

"Es americano ya.. Lalu apa lagi..??"

Begitu keseharian sejeong di tempat kerja.. Sampai waktu sudah menunjukan pukul 8malam.
Sejeong melihat jam dinding lalu segera melepas celemek dan pamit kepada semua pegawai dan bosnya yang ia panggil oppa.

"Oppa aku sudah selesai.. Bolehkan aku pulang.."

"Ahh iya je,, kau boleh pulang biar yang lain meneruskan.." ucap bosnya yang bernama lee seunggi, Dia adalah pemilik cafe itu sekaligus kakak dari teman seje yang bernama lee nayoung. Lee nayoung adalag sahabat sejeong dari mereka kelas2. Lee nayoung juga yang meminta kakaknya agar sejeong bisa bekerja di cafe miliknya.
Lee seunggi juga sudah mengenal kakak sejeong, kim minyoung. Karena saat hari pertama masuk kerja sejeong diantar oleh kakaknya,,bagaimanapun juga ia harus tau adiknya bekerja dimana dan untuk siapa.