paind and love 3

1.7K 205 73
                                    


                  
   
        

                  Selamat membaca

Aww kalian rindu aku gak! Iya deh tau gak ada yang rinduin aku miris amat ya ampun🥺 dah baca ajalah ya

Selalu di ingatan bahwa di cerita ini banyak kata-kata kasar mohon bijak dalam membaca
*
*
*

Hari demi hari bulan demi bulan dan kini genap satu tahun mereka menikah apa yang ada di pikiran kalian saat ini apakah Mew sudah menerima gulf jawaban nya tidak Mew masih sama masih membenci gulf Mew masih memukul Gulf jika dia memiliki masalah..

Saat ini gulf tengah duduk di ruang tamu seraya membuka leptop nya dan bertepatan dengan datang nya Mew dan laki-laki siapa lagi kalau bukan art

Gulf sudah biasa melihat itu dia hanya menatap mereka sebentar lalu kembali fokus pada objek di depan nya

"Cih cacat saja Sok sibuk" ucap art menatap sinis Gulf" sedangkan Gulf hanya mengacuh kan ucap art

Art yang merasa di acuhkan merampas barang tersebut lalu membanting nya dan membuat Gulf marah

"Kau.." ucap Gulf pada art yang tersenyum remeh pada nya

"Apa mau melawan ku cihh kau itu cacat" ucap art lagi yang membuat Gulf mengepalkan tangan nya

Sedangkan art yang melihat Mew turun segera melancarkan aksi nya

"Akhh kenapa kau menampar ku" ucap art seraya memegang pipi nya yang membuat Gulf heran apa lagi rencana laki-laki busuk ini

"Kau kenapa art" ucap Mew seraya memegang wajah art

"Gulf menampar ku phi hiks" ucap art bohong pada Mew

"Aku ti-dak.." ucapan Gulf terpotong karna Mew kini menampar wajah nya panas sakit dan perih itu yang di rasakan Gulf

Gulf memegang pipi nya dan menatap Mew kecewa seraya bergegas pergi dari sana terserah kemana asalkan tidak di rumah itu..

Di sini lah Gulf sekarang di taman yang tampak sepi dia menumpahkan tangisan pilu nya.

"Hikss kenapa aku selalu di pihak yang menderita" Gulf kini berada di taman

Dia menumpahkan semua nya hati nya benar-benar sakit saat ini ternyata bertahan selama ini  tidak ada arti nya sama sekali selama ini dia selalu mengalah tapi apa yang dia dapat hanya rasa sakit yang dia terima.

"Gulf" ucap seseorang yang membuat Gulf menoleh

"Phi sing" ucap Gulf pada laki-laki tersebut

"Apa yang terjadi apa dia berulah lagi" tanya singto pada Gulf sedangkan Gulf hanya menangis seraya memeluk tubuh singto

"Aa-ku lelah phi hikss" ucap Gulf meremat jas dokter singto hingga kusut

Gulf menceritakan semuanya dan menumpahkan semua nya dan itu membuat singto marah

"Phi akan menghajar nya" ucap singto marah

"Jangan phi.." ucap Gulf memohon

"Kenapa kau selalu menahan phi Gulf satu tahun kau di siksa satu tahun hati mu hancur satu tahun kau hidup dengan orang yang bahkan tidak mencintai mu" ucap singto menggebu

Singto adalah sahabat Mew namun singto juga adalah dokter Gulf..

"Kau sakit Gulf kau sakit apa kau akan terus seperti ini" emosi singto benar-benar meluap sekarang

"Biarkan aku yang merasakan nya phi jangan mengatakan pada siapapun oke" ucap Gulf pada singto yang menatap nya namun tiba-tiba singto terkejut karna hidung Gulf kembali mengeluarkan darah

pain and love 🌞🌻Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang