𝐺𝑒𝑚𝑠𝑡𝑜𝑛𝑒𝑠✓

⸼̥꒰ ཻུ۪۪۪۫⁞𝐺𝑒𝑚𝑠𝑡𝑜𝑛𝑒𝑠.ຳ07⸙ᰰ۪۪᭢

Coba liat ava nya, sumvah author dari kemaren uring uringan liat tu berita, kalau sampe beneran w beliin pulsa readers yg sering commen di story' gua beneran deh😭

Oks mari lnjut cerita kemarin.

⫘⫘⫘⫘⫘⫘⫘⫘⫘⫘⫘⫘

Semelir angin menerpa wajah ratu Kim joohyun, saat ini dia berada di kamar nya menatap lekat bulan malam ini, baru kali ini perkiraan nya salah, kenapa kemarin malam, bulan purnama tidak menampakan dirinya? Padahal dari segi perhitungannya malam kemarin adalah malam bulan purnama.

"Ada apa ini? Kenapa perkiraan ku salah?" Pikir Irene

⫘⫘⫘⫘⫘⫘⫘⫘⫘⫘⫘⫘
"Api, merah, abu apa maksudnya dan teka teki kedua itu? Ais aku melupakannya sepertinya aku harus ke ruang bawah tahan itu lagi" jisoo beranjak saat ingin memegang gagang pintu kamarnya dia teringat oleh maid tua itu.

"Kertas itu di mana aku lupa meletakkannya di mana" gerutu jisoo mengelilingi kamarnya tak menemukan tanda tanda keberadaan kertas itu.

"Eonni? Sedang mencari apa?" Tanya Lisa yang memasuki kamar jisoo

"Ah tidak tidak, aku hanya melihat lihat sisi kamarku aku rasa ada yang berbeda dari sebelumnya" kata jisoo berbohong

"Oh iya eonni, aku akan pergi ke kerajaan mensterdam nanti malam, maafkan aku tidak ikut dengan mu untuk mencari Jennie" kata Lisa

"Mensterdam? Bersama siapa? Dan mengapa ke sana?" Tanya jisoo

"Aku bersama maid maid kerajaan, entahlah ayah menyuruh ku ke sana, katanya aku ingin di kenalkan oleh seseorang" kata Lisa acuh

"Rose belum kembali?" Tanya jisoo

"Dia sudah kembali, dia sedang berada di ruang bawah tanah, entah di sedang melakukan apa" tanya Lisa

"Yasudah, aku akan bersiap siap dlu" kata Lisa lagi lalu keluar dari kamar jisoo

Jisoo jadi memikirkan teka teki kedua itu, dia harus ke sana, dan apa yang rose lakukan di sana? Apa dia juga sama dengan jisoo? Mendapatkan teka teki yang membuat otak berputar?

Jisoo memilih menyusul ke ruang bawah tanah mulutnya tak henti hentinya menghafalkan kata kata terkutuk itu " api, merah, abu " kepala jisoo ingin pecah rasanya untuk memecahkan teka teki pertama saja sangat sulit, di tambah teka teki kedua.

Sesampainya di sana dia melihat rose yang menatap ukiran ukiran aneh itu sesekali menatap pada buku yang ada di genggamannya

"Rose" panggil jisoo

Rose yang merasa namanya di panggil berbalik dan menemukan jisoo yang menatapnya, rose ikut menatap ke arah jisoo

"Nde eonni?"

"Sedang apa kau di sini?" Tanya jisoo

"Hanya memastikan sesuatu" balas rose lalu tersenyum.

"Apa kau juga merasakannya?" Tanya jisoo

"Aku sudah merasakannya sejak menemukan eonni berada di sekitar sini" kata rose

Dug... Dug.... Dug...

Itu suara langkah kaki yang menggema di sepanjang lorong ruang bawah tanah itu, jisoo dan rose kalang kabut, mereka tidak ada pilihan lain selain berlari memasuki ruang larangan itu.

"Apa ini" gumam jisoo saat keduanya berhasil memasuki ruangan itu, sangat besar banyak figuran figuran aneh yang melekat di dinding, rak rak buku yang tidak berdebu sedikit pun.

Tepat di ujung depan sana, ada meja serta 2 kursi untuk membaca mungkin, mereka tidak tahu ini ruangan apa, perpustakaan kerajaan? Sepertinya bukan di sini banyak figuran figuran aneh, apa laboratorium? Ada ada saja, di jaman ini di mana ada laboratorium sebesar ini. Jisoo kembali menggeleng.