My Heart Is KUNGKANG KUNGKANG[✓]

Gempar 🌪️10🌪️

Mencintaimu adalah sebuah kesalahan yang tidak bisa ku benarkan.~Beomgyu

Happy Reading

"Permisi Pak." Ucap Beomgyu dan Kyungmin kompak.

"Dari mana saja kalian?" Tanya Jungkook yang mendapati dua siswa nya berdiri di ambang pintu.

"Tadi kebelet Pak, jadi ke toilet deh."

"Yaudah, cepat masuk dan kerjakan soal di depan."

Beomgyu dan Kyungmin pun masuk lalu duduk di bangku mereka masing-masing.

"Pstt. Gyu."

Beomgyu yang di panggil pun menoleh ke arah sumber suara. "Apaan?" Ucapnya tanpa suara.

"Lo kenal orang yang tadi ga?"

"Yang mana?"

"Yang lo titipin jajanan."

"Oh, engga."

Kyungmin menepok jidatnya, harusnya tadi dia tidak mengikuti kata Beomgyu untuk menyerahkan jajanannya pada orang itu. Kyungmin tahu betul siapa orang yang membawa jajanan mereka, dia adalah anak ketua yayasan sekaligus orang yang sangat penting. Choi Yeonjun namanya, di usianya yang masih menginjak 18 tahun, Yeonjun sudah berhasil membangun perusahaan sendiri dengan hasil kerja kerasnya. Walaupun Ayahnya adalah salah satu konglomerat di negara mereka, Yeonjun benar-benar mendirikan perusahaan nya dari 0.

Sebenarnya di balik julukan bad boy, Yeonjun adalah anak yang sangat rajin, dia bahkan sangat sering mengikuti olimpiade sains tingkat internasional. Ya walaupun Yeonjun lebih lekat dengan kelakuan buruk dalam dirinya, dia bahkan tidak segan-segan menghabisi orang yang mencari gara-gara dengannya.

"Gyu, kayaknya gue ga jadi ngambil jajanan gue deh."

"Kenapa?"

"Gapapa, kalau lo mau, ambil aja. Nanti gue mau ke ruang BK, ada yang mau gue urus." Bohong Kyungmin, padahal dia hanya tidak mau terlibat apapun dengan orang yang bernama Choi Yeonjun.

Beomgyu tersenyum senang, baguslah kalau Kyungmin tidak mau, jadi Beomgyu tidak perlu repot-repot mengeluarkan uangnya lagi untuk beli jajan tambahan.

**

Beomgyu mengedarkan pandangan nya ke penjuru kantin, lalu tiba-tiba dia teringat sesuatu.

"Anjirrr, gue baru inget kalau si rambut ayam teletabis kelas dua belas, berarti dia ga akan ke sini dong."

Memang gedung kelas 10, 11 dan 12 itu di pisah agar memudahkan mereka untuk masuk dan keluar tanpa berdesak-desakan.

"Masa gue harus ke gedung kelas dua belas sih? Eh bentar........ dia kan kelas dua belas, kenapa tadi ada di gedung ini? Wah sangat mencurigakan."

Dengan bermodalkan keberanian untuk mengambil jajanan nya kembali, Beomgyu berjalan sendiri ke gedung kelas dua belas. Coba saja Hyunjin tidak mendadak sakit perut, pasti Beomgyu akan mengajak sahabatnya itu untuk menemaninya.

Sepanjang jalan banyak anak kelas dua belas yang menatap Beomgyu dengan tatapan lapar, dan ada juga yang menatapnya dengan pandangan sinis.

"Permisi kak, kakak tahu ga dimana kelasnya si rambut ayan teletabis?" Tanya Beomgyu ke salah segerombolan kakak kelas yang tengah berkumpul.

Mereka semua melihat heran Beomgyu. Sebenarnya siapa yang dia maksud? Pikir mereka.

"Rambut ayam teletabis?" Tanya salah satu cewek yang ada di situ.