My Heart Is KUNGKANG KUNGKANG[✓]

Taman 🌳18🌳

❤️🧡💛 Happy Reading 💚💙💜

"Mana Yeonjun?!" Pagi ini Taeyong datang ke sekolah Beomgyu dengan perasaan murka. Dia sedari tadi mencari Yeonjun, kalau memang benar Yeonjun yang telah menghamili adiknya, Taeyong ga akan segan-segan untuk menghabisi Yeonjun detik itu juga.

"Mana dia Kyungmin? Dimana orang yang bernama Yeonjun itu????"

"Sabar dulu bang, kita bahkan ga tau apa permasalahannya sampai abang marah-marah begini, tapi ini masih di lingkungan sekolah, tolong amarahnya di redam dulu." Kyungmin berusaha menenangkan Taeyong yang tampak kacau. Dapat Kyungmin lihat lingkaran hitam di kelopak mata pemuda tersebut serta mata yang memerah.

"Gue perlu ketemu sama Yeonjun, tolong bantu gue." Lirih Taeyong.

Kyungmin dan Hyunjin saling pandang, dari semalam perasaan mereka sudah tidak enak. Lalu sekarang mereka menyaksikan secara langsung kemurkaan Taeyong dan juga kesedihannya.

"Sebenarnya ada apa sih bang?"

"Gue bakal ngasih tahu kalian, tapi ga sekarang."

"Oh iya Beomgyu mana? Ga ikut sama abang?"

Taeyong diam, pandangannya berubah menjadi kesedihan sepenuhnya, amarah yang dia punya lenyap begitu saja ketika mendengar nama Beomgyu di sebut.

"Sebelum gue kasih tahu, gue mau ketemu Yeonjun dulu."

Kyungmin dan Hyunjin membawa Taeyong ke gedung kelas 12. Banyak pasang mata yang memperhatikan mereka sewaktu masuk kesana.

Taeyong dengan pakaian casualnya tampak menonjol dan jadi pusat tontonan siswa/i. Mereka terus berjalan hingga tiba di kelas Yeonjun.

"Itu Yeonjun bang, orang yang duduk di belakang." Tanpa basa basi Taeyong menghampiri Yeonjun dan menyeret pemuda itu keluar dari sana. Sontak saja perlakuan Taeyong mendapat hujatan dari para fans Yeonjun.

Semua perlakuan Taeyong tidak luput dari pandangan Kyungmin dan juga Hyunjin yang di tinggalkan Taeyong begitu saja.

"Jangan coba kabur, gue abangnya Beomgyu. Ada satu hal yang mau gue tanyain ke elo." Bisik Taeyong dingin.

Yeonjun mengikuti Taeyong hingga parkiran, ternyata Taeyong ingin mengajaknya berbicara di luar area sekolah. Taeyong kemudian menyuruh Yeonjun naik ke kursi belakang motornya, Yeonjun pasrah dan dia harus rela bolos satu hari.

Di jalan Taeyong seperti orang tidak waras, dia mengemudikan motornya secara ugal-ugalan dengan kecepatan di atas rata-rata.

Laju motor itu memelan ketika memasuki sebuah komplek rumah elit, hingga Taeyong memarkirkan motornya di salah satu rumah yang sangat asri menurut Yeonjun. Taeyong mengajak Yeonjun masuk dengan pandangan datar.

Tak ada orang sama sekali di rumah itu, hanya ada mereka berdua di sana. "Bang." Panggil Yeonjun pelan.

"HEBAT, ternyata lo nipu gue selama ini."

"Bang."

Bug...
Taeyong kelepasan, dia menonjok Yeonjun hingga pemuda itu jatuh tersungkur.

"Niat gue mau nyari orang yang udah buat adek gue pergi tapi malah ngebongkar kebohongan lo hahaha. Anjing lo!!!"

"Beomgyu pergi???"

Taeyong menarik kerah seragam sekolah Yeonjun dan menatap pemuda itu nyalang. "Kenapa? Lo ga senang karena ga bisa nyetubuhin Beomgyu lagi?"

BugBugBug
Kali ini Yeonjun yang murka, dia bahkan ingin melindungi Beomgyu, tapi kenapa Taeyong malah menuduhnya yang tidak-tidak.