Jan lupa follow Lan baru baca, gpp kan🤔😉
Hanya kisah yang menceritakan tentang dua orang yang saling membutuhkan, melengkapi satu dengan lainnya. Keduanya dilahirkan hanya untuk saling melengkapi hingga terciptalah suatu hubungan yang di atas nama...
Mentari terlihat bersinar terang menduduki tahta nya. Hembusan angin serta kicauan burung-burung menyambut pagi yang indah. Lembaran demi lembaran dedaunan nampak berguguran menjatuhi rumput hijau.
Beberapa helaian rambut hitam panjang, terlihat tertiup angin! lembut cantik berkilau saat disinari cahaya matahari. Manik biru laut terasa memiliki berjuta makna. Wajah bulat agak lonjong, bibir tipis, alis tebal tipis bak busur panah, bulu mata lentik, pipih chubby, kulit putih, gigi kelinci terlihat serasi dengan wajah bulat itu. Tubuhnya mungil, kakinya jenjang, jari-jari lentik serta kuku yang di cat dua warna, merah dan oranye terlihat sempurna dengan pakaian yang di kenakan si pemilik tubuh.
PSN: pakaian yang dikenakan ada di bawa ya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Skip
Seorang gadis. Gadis manis yang terlihat menatap penuh arti kearah sebuah bangunan megah bak istana. Sudut bibir yang nampak tertarik keatas membentuk sebuah senyum, senyum penuh arti. Entah arti apa, hanya sih pemilik senyum yang tahu.
Sih gadis masih saja terdiam, hingga 30 menit berlalu, akhirnya gadis itu beranjak dari posisinya berada. Gadis itu menarik nafas dalam-dalam kemudian membuangnya perlahan. Bibir tipis itu nampak bergumam tak jelas sebelum melangkah kan kakinya memasuki rumah yang dapat dikatakan Manison.
Tap!!
Tap!!
Tap!!
Hap!!
Cklek!!
"Huh~" sih gadis menarik nafas sebelum melanjutkan langkahnya, merasa sudah cukup. Sih gadis kembali melangkah dengan perlahan namun elegan.
Tap!!
Tap!!
Hap!!
" ANNYEONGHASEYO!! MOM... Kak Leen ! Lya Puteri, adik imut satu-satunya klian dah back nih!! Hyuuuuu....dimana flower karpet nya!!" Teriak Lyra penuh semangat namun elegan.
1.)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
