Hari ke 3 perang besar, di Kota Suci Ruberios.
Shion mengamati pasukan Dagruel yang datang, dan senyum dingin nan gelap muncul di wajahnya.
Ketika dia berpikir bahwa kesempatan itu telah datang, kesempatan untuk melepaskan semua kemarahan besar yang ada di dalam dirinya ....
Pada hari pertama perang besar, Shion bersama dengan Adalman dan Albert diperintahkan oleh tuannya Demon Lord Rimuru, untuk bergerak ke garis depan demi membantu Demon Lord Ruminas.
Karena ia pernah menggunjungi tempat itu ketika dia bekerja sama dengan Gerudo dalam membangun Gerbang Transit, Adalman membimbing pasukan mereka ke istana Ruminas; setelah sampai disana, suasana di istana itu secara alami terasa tenang meskipun terdapat fakta bahwa mereka tengah bertarung dengan para malaikat.
Ruminas terlihat santai dan "elegan", ketika dia duduk di atas sofa.
Dan, terhadap Shion dan para tamu lainnya,
「Untuk berpikir bahwa aku akan mendapatkan pasukan bala bantuan melawan pasukan malaikat yang rendah itu, ternyata Rimuru adalah orang yang cukup waspada. Tentu, manusia akan berada dalam bahaya jika kami kalah di sini .... Tapi bukankah ini sedikit terlalu protektif? Bahkan aku tidak mengharapkan sesuatu seperti ini akan terjadi begitu cepat. 」
Dia berbicara dengan tenang dan tanpa basa-basi.
Tapi....
「Rimuru-sama, telah memprediksi bahwa akan ada serangan yang datang ke sini, dari Demon Lord Dagruel yang telah mengkhianati kita.」
Dia membeku setelah mendengar jawaban Shion.
Ruminas merasa yakin bahwa pasukannya dapat mempertahankan keunggulan mereka melawan pasukan malaikat, tapi jika pasukan Dagruel ikut andil didalamnya, maka itu akan mengubah segalanya.
Lebih dari itu, fakta bahwa Dagruel, salah satu pilar tertua di antara para demon lord, telah membuat pergerakannya; ini bukanlah situasi yang dapat dianggap enteng lagi.
「Segera kumpulkan yang lainnya! Kita akan segera mengadakan rapat strategi! 」
Dengan perintah Ruminas, para pengikutnya, 7 bangsawan agung dan para komandan berperingkat, memberi perintah kepada para orang penting lainnya untuk berkumpul.
Tepat di saat senja, cukup beruntung bahwa para malaikat mulai menarik mundur pasukan mereka.
Berkat itu, sekarang para perwira lain yang ikut serta dalam pertempuran dapat menghadiri rapat itu.
Tanpa membuang-buang waktu, mereka berkumpul di aula pertemuan di mana makan malam ringan telah disiapkan.
Yang mewakili mereka, adalah 7 bangsawan agung, " Seven Celestial Sages ", dan Ksatria Suci Arnoud.
Komandan kedua, komandan regu ksatria, bersama dengan majin penting yang merupakan bangsawan ada di antara mereka.
Setelah melihat bahwa semua yang bersangkutan telah tiba, Ruminas mengucapkan pidato pembukaan secara singkat, dan menyatakan dimulainya rapat itu.
Lalu, pertemuan pun dimulai.
Shion-lah yang pertama kali berbicara, berbicara tentang prediksi Rimuru.
Kemudian pergerakan pasukan malaikat, dan situasi di area lain.
Terakhir, diakhiri dengan pergerakan Dagruel, dan apa yang telah diprediksi menjadi tujuan mereka.
「――Tidak mungkin .... Jika Demon Lord Dagruel melakukan pergerakan, kita akan berakhir dengan diserang dari langit dan daratan. Karena kita tidak punya alasan untuk mundur, jika kita jatuh di sini, tak lama setelahnya negara-negara sentral pasti akan jatuh! 」
KAMU SEDANG MEMBACA
Reinkarnasi jadi Slime [WN] Part 2
FantasyAlternatif Title : - Tensei Shitara Slime Datta Ken - That Time I got Reincarnated as a Slime - [転生したらスライムだった件] Author : [伏瀬] Fuse Link WN : http://ncode.syosetu.com/n6316bn Credit English : Guro Translation Indonesia : Baka-Stuki [102] 4scanlation...