Dagruel, sang perwujudan dari kehancuran dan Veldora sang raja badai.
Kesamaan kekuatan mereka adalah: "Petir".
Dagruel dengan kemampuan luar biasanya sendiri dapat dengan bebas memanipulasi tegangan listrik antara permukaan tanah dan atmosfer.
Oleh karena itu, dia bisa menggunakan berbagai serangan petir yang merupakan kekuatan ofensif terkuat yang dimiliki oleh alam. Namun, Veldora juga sama.
Veldora dapat mengedarkan energinya sendiri dan secara alami menghasilkan petir.
Jadi, keduanya memiliki ketahanan terhadap petir yang tinggi. Oleh karena itu, menggunakan serangan petir terhadap satu sama lain adalah hal yang tak berguna.
Meskipun itu tidak efektif, keduanya mengubah aura bertarung mereka menjadi petir dan menembakkannya satu sama lain.
Akibatnya, energi dengan sifat yang berbeda bertabrakan satu sama lain berubah menjadi pilar petir yang membanjiri area di sekitarnya.
Dagruel dapat memanipulasi gelombang getaran tersebut dengan bebas.
Jika bumi bergetar, maka gempa bumi akan terjadi, jika atmosfir bergetar, maka muncullah energi listrik. Itu mudah untuk membuat gelombang itu menghilang ketika dia memanipulasi aliran udara dengan sengaja.
Namun, itu tidak memengaruhi Veldora.
Itu hal yang dapat dibenarkan. Bagaimanapun juga, Veldora adalah penjelmaan dari badai itu sendiri.
Dagruel mendapat informasi tentang hal itu, jadi tidak perlu baginya untuk merasa bingung.
Karena keduanya adalah musuh lama, masing-masing dari mereka saling mengenal karakter satu sama lain.
Namun, ketika batasannya dilepas dan menjadi Trinity, ini adalah pertama kalinya Dagruel bertarung dengan bentuk aslinya yang merupakan 'Bentuk Tempur'-nya.
Dagruel sadar bahwa darahnya mendidih karena dipenuhi kegembiraan.
Sekarang adalah saat di mana dia akan bertarung dengan Veldora yang merupakan lawan yang sudah lama ditakdirkan untuknya.
Karena itu-
「Fuhahahahaha! Seperti yang kuharapkan darimu, Veldora. Tapi, saat ini aku melepaskan kekuatan sejatiku, aku akan berbeda dari yang sebelumnya! 」
Jadi Dagruel berteriak.
Setelah menjadi seorang Ashura, titik butanya telah menghilang.
Sama seperti sebelumnya, sihir tidak memengaruhinya.
Dan ―― dengan 『Hardening Power』, tubuhnya dapat dengan mudah melampaui kekerasan berlian, segala jenis serangan akan ditolak.
Misalnya, bahkan jika Dagruel diserang oleh seorang master dengan tingkat yang sama dengan Grasword yang memegang senjata kelas dewa, itu mungkin tidak akan mempengaruhinya.
Sejauh itu, Dagruel saat ini mengkhususkan diri dalam kekuatan pertahanan.
Tak terkalahkan. Itu adalah kondisi Dagruel saat ini.
「Kuahahahaha! Menggelikan! 」
Veldora tertawa saat mendengar teriakan Dagruel.
Dan kemudian, dia melemparkan Badai Petir (Lightning Storm Roar).
Massa atmosfer yang terkompresi mendekati Dagruel sambil melepaskan serangan listrik.
Namun, serangan dengan kepadatan super itu diraih oleh Dagruel dengan satu tangannya dan menghilang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Reinkarnasi jadi Slime [WN] Part 2
FantasyAlternatif Title : - Tensei Shitara Slime Datta Ken - That Time I got Reincarnated as a Slime - [転生したらスライムだった件] Author : [伏瀬] Fuse Link WN : http://ncode.syosetu.com/n6316bn Credit English : Guro Translation Indonesia : Baka-Stuki [102] 4scanlation...