Chapter 15 [hangat]

4K 286 126
                                    

• H A P P Y  R E A D I N G •











kaizo pov

Akhirnya lahap pun tewas dengan serangan duo aku dan [Y/N]. Aku turut sedih juga kecewa dengan lahap.

"[Y/N], kau..ok?" Tanyaku

"Y,yaa kapten" jawabnya dengan ketakutan.

Sontak aku memeluknya dengan erat dan berkata di telinganya
"Maafkan aku, aku jan--" kalimatku terpotong dengan perkataan [Y/N] yang menyakitkan

"Kau dah berjanji berapa kali? Lalu kau ulangi lagi. Lebih baik kau tak payah berjanji."

"M,maaf..aku gagal jadi seorang lelaki untukmu. Tapi kali ini aku benar benar akan menyanggupi janjiku itu. Maafkan aku, maafkan aku" ujarku sambil memeluk erat [Y/N].

"Y,yaa.." jawabnya singkat.

Agar suasana tak begitu canggung. Aku sedikit meledeknya dengan mengatakan
"Nanti kalau kita dah nikah nak punya anak berapa?"

Wajahnya memerah karena perkataanku.
Aku menggendongnya seperti bridal style.

"K,kaizo aku berat" -[Y/N]

"Tak, kau tak berat. Mari kita nikmati hari hari dengan berdua. Aku dah izin ke komander kokoci kalau kita berdua nak nikmati waktu berdua sebelum kita menikah" ujarku sambil menggendong [Y/N].

"M,MENIKAH??!!" teriaknya yg membuat telingaku hampir pecah.

Terlihat wajah merah padam di wajahnya.
Tak sengaja aku mencium pipinya itu.

"Pegang pundakku [Y/N]" ujarku dengan senyuman.

Dia memegang pundakku dengan wajah malu malu.

Aku membawanya ke kapal angkasaku agar aku dapat (menyatap) berdua dengannya.

Saat sampai di dalam. Dia minta turun yaa aku turunkan.

Masih saja wajahnya itu merah.

"[Y/N]" panggilku sambil memojokkannya ke dinding.

"Jadilah milikku seutuhnya" ujarku serius.

Aku tak menyangka akan reaksi [Y/N]. Kukira dia akan menolak.

"Y,yaa aku..mau" ujarnya sambil menatap mataku

Aku sontak mengucap terima kasih dan amat senang.

Aku memegang pipinya dan mencium.

Sungguh, kukira dia akan menolak seperti yg sudah sudah. Namun kini dia mengijinkan aku menerobos dirinya.

Juga yang tak aku sangka ialah dia yg ingin membuka bajuku.

Aku berhenti menciumnya dan berkata
"Kau mulai nakal [Y/N]"

"S,sudahlah kaizo. Aku tak nak melakukannya sekarang. Aku penat. Macam mana kalau kita tidur saja" Tanyaku

"Ya jika itu yg kau nak. Jom tdr"
Katanya dengan senyuman manisnya.

Dan tiba tiba saja.....
"E,ehhh?? Tak payah lah kau gendong aku. Hanya untuk naik ke kasur." Ujarku malu

"Tak apa, dah tidur, kau pasti penat sangat bukan?" Kata kaizo sembari memelukku.

"Hangat" ujarku

"Tidurlah. Aku ada disini bersamamu [Y/N]. Jangan risau. Aku menjagamu." -kaizo.

Kata katanya membuat aku luluh. Aku memeluk balik kaizo.

"Anak pintar" Ujar kaizo sembari mencium kepalaku.















Wah wah kok dikit thor?😭 depresodd maaf ya manteman bengek lagi ujian oplen😭🔫
Knp ch nya ada koma? Baru setengah. Setengah ny besok sama yg fang juga 🗿👍
Up pagi2 g ya? :v

Kaizo X Reader : Kamu MilikkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang