Part 32

9 3 0
                                    


Haii.
Maaf baru bisa Up.
Tapi mulai hari bakalan teratur dehh up nya
Setiap hari Rabu dan sabtu , ada 2 kali dalam seminggu aku bisa up.
Mudah-mudahan kalian suka dan tidak mengecewakan.

Happy reading

*****

Hari ini hari ini hari dimana seluruh anak kelas XII merasakan "deg-degan". Hari dimana mereka mendengar hasil pengumuman lulus dan tidak lulusnya dari sekolah. Banyak siswa yang merasakan menangis bersamaan, baik tangis bahagia dan sedih.

Apapun hasilnya harus tabah dan berlajar mengikhlaskan. Apapun yang terjadi sudah kehendak Tuhan.

Dilapangan.

"Kak, Aldo pasti lulus"
Ujar Aldara

"Pastinya" sambil menahan rasa deg-degan.

Terdengar dari suara mic sekolah

"Perhatian kepada seluruh siswa dan siswi kelas XII, hasil pengumuman kelulusan sudah ada di tangan bapak. Bapak harap kalian jangan kecewa dengan hasilnya apapun hasilnya harus iklash"

Seluruh kelas XII berkumpul di lapangan sedangkan kelas X dan XI berada di kelas mendengar hasil pengumuman kakak kelas SMA Gelora Bangsa.

"Syah, kak Aldo bakalan lulus kan?".
Ujar Aldara

"Pastinya Ra, lo tenang aja".
Ujar Asya menenangkan sahabatnya.

"Mereka yang lulus gue yang deg-degan".
Ujar Aldara.

"Bapak sangat kecewa dengan hasil kalian.
KALIAN SEMUA TIDAK LULUS"
Ujar pak Regar.

Seluruh murid kaget dan syok
Aldo dan Gerald juga merasakannya

"Tapi boong, kalian semua lulus dengan hasil dan nilai yang memuaskan"
Ujar pak Regar.

Seluruh siswa bersorak gembira. Mendapat kabar yang membuat hati mereka kembali tenang.

"Syah, kak Gerald lulus"
Ujar Aldara.

"Yuhuuuu".
Teriak Asya di dalam kelas..

Seluruh siswa bubar dan saling berpelukan mereka menangis bahagia. Karna perjuangan mereka tidak sia-sia.

"Yuhuu, gue lulus teriak Aldo"
Disusul oleh Gerald.

Hari ini Free class.
Mereka semua kekantin Aldo, Gerald dan Raina.
Mereka sudah berada di kantin
Dan tidak beberapa lama Aldara dan Asya datang memberikan selamat kepada mereka bertiga.

"Kakak selamat"
Ujar Aldara.

"Iya adek ku sayang".
Ujar Aldo sambil mengacak-acak rambut Aldara .
Mereka tertawa melepas rasa deg-degan mereka
Tak selang berapa waktu datang Raka mengucapkan selamat kepada Aldo Gerad dan Raina.

"Kakak selamat ya".
Ujar Raka.

"Ee, Sayang kita langsung nikah kan"
Ujar Raina kepada Gerald.

"Ha, Nikah"
Ujar Gerald kaget

Aldo yang sedang meminum minuman nya kaget dan menyemburkan ke samping.

"Gila lu ya Rai,baru aja lulus dah mau nikah".
Ujar Aldo

"Dari pada jadi fitnah mending gue di halalin"
Ujar Raina.

"Ngacok lu"
Ujar Aldo

"Oh, ya mumpung ada ketua OSIS kita gimana kita buat acara perkemahan untuk kelas XII supaya bisa releks"
Ujat Aldo

"Gimana ka".
Ujar Gerald.

"Nanti, gue coba ngomong ke guru dan anak-anak Osis".
Ujar Raka.

Batin Aldara
"Satu projek lagi".


*********************
Happy reading guyss

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 15, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PENGAGUM RAHASIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang