Aku dan Kamu sama-sama merasa kesepian dengan pasangan kita.
"Aku nyaman bersamamu."
"Akupun nyaman saat bersamamu."
"Salahkah apabila kita merasakan kenyamanan satu sama lain dengan status kita yang sudah sama-sama memiliki pasangan hidup?"
Happy...
"Direktur Min?!" kata Seokjin dengan tak percaya saat melihat ternyata selingkuhan Jimin adalah Min Yoongi, partner bisnisnya selama ini.
"Bagaimana mereka bisa bertemu dan menjalin hubungan? Padahal mereka belum pernah bertemu sama sekali? Atau jangan jangan, mereka diam diam sudah pernah mengenal sebelumnya?" pikir Seokjin.
"Ah..masa bodoh, yang penting aku punya bukti perselingkuhan mereka. Oke Park Jimin, aku ikutin permainan kamu." seringai Seokjin lalu melajukan mobilnya menuju perusahaannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di dalam hotel, Jimin dan Yoongi sedang bermesraan selayaknya pasangan yang sudah lama tidak berjumpa.
"Sayang..gimana hubunganmu dengan Jin?" tanya Yoongi dengan terus membelai rambut Jimin yang saat ini sedang tidur di pangkuannya.
"Hubunganku sama dia semakin parah dan udah beberapa hari ini aku sama dia pisah kamar."
"Lalu apa rencanamu?"
"Mungkin aku akan minta cerai darinya, tapi sebelumnya aku harus bisa dapetin semua hartanya."
"Buat apa kamu ingin semua hartanya? Apa yang aku punya ngga cukup buat kamu?"
"Tentu saja itu lebih dari cukup sayang, tapi aku cuma ngga mau Jin nanti bisa nikah lagi dan pasangannya itu bisa hidup enak nikmatin harta Jin yang melimpah itu."
"Apa yang mau kamu lakuin buat bikin Jin nyerahin semua hartanya buat kamu?"
"Aku masih belum memikirkannya, mungkin dengan aku hamil adalah satu satunya cara."
"Tapi kamu sama Jin udah lama kan ngga berhubungan, gimana dia percaya kalau itu anak dia?"
"Eemm..udahlah ngga usah mikirin itu dulu, aku kesini buat seneng seneng sama kamu, juga aku butuh kamu buat muasin aku." goda Jimin dengan menatap Yoongi penuh nafsu dan tangannya yang ia letakkan di area pribadi milik Yoongi.
"Astaga..apa cuman aku yang bisa muasin nafsumu itu?" tanya Yoongi dengan suara beratnya karena ia sedang menahan hasratnya untuk tidak langsung meladeni Jimin yang begitu menggoda di hadapannya saat ini.
"Apa kamu yakin bisa tahan lebih lama buat ngga nyentuh aku?" tangan Jimin semakin nakal meremat milik Yoongi.
"Kamu bener bener udah bangunin singa tidur baby." geram Yoongi yang menikmati tangan nakal Jimin bergerilya di area pribadinya.
"Aku ingin lihat gimana singa itu memangsa buruannya." bisik Jimin tepat di telinga Yoongi dan memberinya sedikit jilatan disana.
"Astaga..aku udah ngga tahan.." ucap Yoongi yang langsung menggendong Jimin menuju tempat tidur dan pagi itu mereka melakukannya di hotel sampai mereka benar benar puas.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
