06

295 23 2
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.

Hana menatap malas dress yang ada di tempat tidur nya. Entahlah rasanya ia malas untuk memakai nya terlebih untuk pergi fitting wedding dress.

Ya, pernikahan mereka tinggal menghitung hari saja lagi. Setelah itu ia resmi menjadi anggota keluarga Park.

Hana menghela nafas berat dan mengambil dress putih selutut itu dan pergi ke kamar mandi. Tidak mungkin ia memakainya di hadapan Jimin.

Ya, Jimin sedari tadi duduk di sofa kamar memperhatikan Hana hanya untuk memastikan bahwa calon istri nya memakai pakaian yang telah ia pilih.

"Oh ya tuhan, apa yang kau pikirkan Park Jimin, ini hanya pernikahan kontrak setelah 3 tahun maka kau dan dia akan bercerai. Kau mendapatkan apa yang kau mau dan dia akan mendapatkan apa yang dia mau" batin Jimin.

Ckeek

Mata Jimin langsung menatap ke arah sumber suara. Ia tak dapat memalingkan pandangannya saat melihat Hana yang begitu cantik dengan dress putih selutut itu. Dress dan warna kulit yang putih mulus itu sangat cocok.

Hana menatap bingung, pasalnya Jimin terus menatap nya bahkan mulut pria itu sedikit terbuka. Sangat menyebalkan, bukan kah memang sudah biasa Jimin melihat wanita dengan pakaian seperti ini.

"Yaa!"

Pekikan Hana membuat Jimin sadar dan menatap ke arah lain, seolah-olah ia tidak melihat kehadiran Hana.

"Kau sudah selesai?"

"Menurut mu?" tanya Hana dan mengambil tas kecilnya berjalan meninggalkan Jimin.

Sementara Jimin hanya mengusap wajahnya kasar

"Stupid, Park Jimin" batin nya sambil memukul pelan kepala nya.
























****




























Kini Hana menatap tidak percaya pada gedung butik yang begitu besar dan elegan. Ia hanya tidak percaya jika ia akan ke sini, pasalnya Hong Les Ki adalah butik ternama di Korea dan pastinya harga pakaian yang ada di dalam sana sangat malah.

Tentu, Hong Les Ki bahkan memiliki pakaian yang hanya sedikit di jual di negara mana pun bukan hanya itu. Bahan nya di gunakan oleh butik Hong Les Ki adalah bahan yang paling bagus bahkan ada yang langka dan butuh berbulan-bulan hanya untuk satu gaun mewah nan berkelas.

Jimin menatap bingung pada Hana, tangan Jimin terulur melambai-lambai di wajah Hana tapi tidak ada reaksi apa pun.

Jimin menepuk pundak Hana dan Baruk gadis itu sadar.

Pernikahan Kontrak | PJMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang