Hai semuanya. Semoga hari ini puasa kalian lancar (bagi yang berpuasa)
• ° • ° • ° •
Jangan Lupa Vote dan Komen.
-Happy Reading!-
"Vina kemana sih?"tanya Luna kepada kedua sahabatnya yang tengah asik makan.
"Kan dia diperpus gimana sih,"jawaban dari mulut Anna itu benar-benar membuat Luna mendengus kesal.
"ck. Maksud gue tuh kenapa dia kagak kemari udah dari tadi,"ucap Luna menjelaskan maksud pertanyaannya tadi.
"Telfon dong, lo kan punya hape,"ucap Keisya setelah menghabiskan makanannya.
"Oh iya,"gumam Luna pelan lalu membuka ponselnya untuk menghubungi Vina.
"Ha-"
"Pulsa yang anda miliki tidak cukup untuk melakukan panggilan ini, cobalah beberapa saat nanti,"
Tut
"ffft"
"Apa lo!" mendengar suara Anna yang menahan tawa membuat Luna sangat kesal, dia mencebikkan bibirnya kesal.
Sedangkan Keisya hanya tersenyum tipis. Apalagi sebelumnya dengan percaya diri Luna men-loudspeker panggilannya.
"Buahaha"
"Anna diem lo babi!"teriak Luna dengan nada emosinya mendengar suara tawa Anna yang menggema ditelinganya.
Beberapa murid dikantin memperhatikan mereka dengan tatapan aneh.
"Anna diem. Lo lagi makan! Ntar lo kesel-"
Grok.. Uhuk-uhuk
"-lek"
"HAHAHA, karmanya langsung nyampe. Hahaha!"
Keisya hanya bisa pasrah begitu menyadari bahwa hampir semua siswa/siswi dikantin memperhatikan mereka.
Baru saja akan mengingatkan Anna agar tidak tersedak -ternyata Anna sudah terlanjur tersedak.
Ditambah sekarang suara tawa puas Luna yang menggema.
"Berisik lo!"kesal Anna.
"ble, tadi lo juga gitu,"ucap Luna mengejek.
"Iya tapikan l-"
Suara gaduh dari beberapa siswi membuat kegiatan mereka terhenti.
King omg!
Gila Bara ganteng banget cuy.
Kak Kean sama Kak Bara kayak Dewa gantengnya.
Dih, kayak lo pernah liat dewa aja.
Nathan punya gue.
Samuel punya gue fiks.
Herdi imut banget sih!
Nathan! Kutunggu jomblomu.
Kevin cool abis.
Keisya dan kedua temannya hanya menatap The King datar.
"Kei,"panggil Anna.
"heum?"
"Lo tumben gak bawain bekel Kak Bara?"tanya Anna.
"emangnya harus? Lagian gue sibuk,"ucap Keisya dengan nada santai.
Ya, Keisya memang sedang sibuk, dia sedang menonton para oppa-oppa -nya, dengan tatapan berbinar.
"kayaknya semenjak mau mati lo berubah ya Kei,"ucap Luna sambil menatap Keisya intens.
KAMU SEDANG MEMBACA
New Life : Transmigration (Hiatus)
Ficção AdolescenteKeina Putri, Seorang gadis biasa saja, tidak Cantik ataupun Jelek. Gadis yang berasal dari keluarga yang sangat biasa saja ( Miskin ) tetapi memiliki jiwa yang bebas, mandiri, bar-bar, pintar, sedikit galak dan jago beladiri itu harus mengalami ke...
