9). Slave

45 14 0
                                    

Terimakasih sudah mau mampir^^

Hope you all like this~

Happy reading^^

*nanti ada beberapa foto, saran data selulernya dihidupin ya^^

•••

Mengucapkan sumpah serapah, bahkan mengabsen semua hewan di kebun binatang sudah Keynara lakukan sejak tadi. Bagaimana tidak? Juna benar-benar serius menyuruhnya untuk membersihkan vila yang cukup besar ini. Sendiri pula.

(vila)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(vila)

Entah apa motif pria kelebihan kalsium itu. Sepertinya dia memang terlalu mendalami peran sebagai seorang majikan.

Lima belas menit yang lalu Keynara baru saja bangun, tepatnya pukul sembilan. Setelah itu ia langsung pergi mandi usai mengecek ponselnya sebentar.

 Setelah itu ia langsung pergi mandi usai mengecek ponselnya sebentar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(kamar mandi)

Setelah keluar dari kamar mandi, netranya tak sengaja menatap secarik kertas yang berada di nakas dekat tempat tidurnya. Keynara yang penasaran pun segera mengambil kertas tersebut.

"AWAS SAJA KALAU KAU TIDAK MEMBERSIHKAN VILA HARI INI. ABSENMU AKAN KU UBAH ALPA BESOK!

-juna."

Gadis itu langsung mengumpat tidak jelas setelah membaca isinya. Kertas yang ada di tangannya pun ia remat sekuat tenaga, berusaha menyalurkan rasa kesalnya yang membuncah.

"Tau begini seharusnya aku ikut sekolah saja tadi," desisnya.

Salahnya juga sih, kenapa ia bangun kesiangan. Eh tidak, salahkan saja pria itu yang mengajaknya balapan semalam, ia jadi lelah kemudian tidak tahu waktu kan.

Saat ini, Keynara sudah berdiri di depan kamarnya sendiri sambil menenteng alat-alat kebersihan. Ia tidak punya alasan lagi untuk melawan perkataan Juna.

ʜᴇᴀʀᴛ ʙʀᴇᴀᴋɪɴɢ ; ʟᴇᴇ ᴊᴇɴᴏTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang