(Nine)✨

1.9K 369 29
                                    

♡⃝ ʜᴇʟʟᴏ ◡̈ ☽⋆

𝐈'𝐦 𝐡𝐞𝐫𝐞 𝐟𝐨𝐫 𝐲𝐨𝐮❤

Sinar Mentari yang telah terbit menyapu hangat wajah Beomgyu yang masih terlelap, dengkuran pelannya membuat seorang pria disebelahnya terkekeh sedari tadi. Karena sedikit terganggu dengan suara tersebut Alhasil Beomgyu menggeliat dan membalikan badannya kehadapan Taehyun.

Dengan gugup Taehyun bangkit dari kasur karena ia takut Beomgyu terbangun dan memergoki ia sedang memperhatikan beomgyu. Tapi ternyata Beomgyu masih belum bangun, ia hanya berpindah posisi dan itu membuat taehyun tenang.

Ceklek

"Selamat pagi,Nak Taehyun udah bangun?" Sapa Bunda beomgyu dengan suara pelan

"Eh pagii, udah Tante hehe"jawab Taehyun yang masih berdiri dengan canggung

"Beomgyu belom bangun juga?, Tolong bangunin beomgyu yak abis itu kalian turun kita sarapan oke" perintah bunda beomgyu yang diangguki oleh Taehyun.

Emm Taehyun bingung bagaimana cara ia membangunkan beomgyu, akh dia terlalu gugup

Tangan nya mengusap bahu beomgyu seraya membangunkan beomgyu yang masih terlelap

"Gyu, bangun udah siang"
Masih tak ada jawaban dari beomgyu, apakah beomgyu sudah tak bernyawa. Itu yang dipikirin taehyun soalnya dari tadi tak ada jawaban apapun

"Gyuuu-"

"Euunghh Tae berisik" jawab beomgyu sambil menepak angin yang tak bersalah

"Udah siang gyu, bunda nyuruh lu bangun" jelas taehyun

Yang sedari tadi dibangunin pun tetap saja tak kunjung bangun, Al hasil taehyun mengambil keputusan berat dengan menggendong beomgyu bridal style dan membawa nya sampai meja makan.

Orang tuanya terkejut dengan dua anak ini, Taeyong yang baru duduk pun sampai menganga melihat anaknya dibawa oleh teman nya dalam keadaan tidur.

"Astagaaa anak laki jam segini masih merem" coloteh bunda yang aga lumayan kesal dengan kebiasaan beomgyu tersebut jujur ia aga malu si sama Taehyun.

Taehyun dengan hati-hati mendudukkan beomgyu dikursi,

"Aduh berisik Gyu masih mau tidur" racau nya dengan mata tertutup
Ayah yang lumayan geram akhirnya menyeburkan percikan air dengan jari-jari nya.

"Astaga Hujan ayo neduh" ucap beomgyu yang terkejut dan akhirnya ia terbangun dari tidur.

"Nah bagus udah bangun ya sekarang", ucap bunda dengan kedua tangan di pinggang nya.

"Bunda, ayah...... T-taehyun, ko Gyu ada disini?"

"Berterima kasih sama Taehyun" perintah Taeyong dengan gelas di tangan kanan nya.

"Haah???"

"Udah udah ayo makan, ga baik kalo ga sarapan. Nak Taehyun ayo duduk sarapan yang banyak" perintah bunda

---


Kini mereka berdua sudah kembali kedalam kamar beomgyu, Taehyun sedang siap-siap mau pulang sedangkan beomgyu hanya duduk memperhatikan taehyun.

"Lo yang bawa gue kebawah tadi?" Tanya beomgyu memecah keheningan

"Emm"

"Kenapa ga di bangunin aja si?? Nanti kalo bunda sama ayah curiga gimana?" Tanya beomgyu dengan raut muka senga

"Udah dibangunin kali, Situ nya yang kebo"

"Ck" decak beomgyu sambil melempar bantal ke arah taehyun

"Ampun tuan putri" ucap Taehyun berusaha menggoda beomgyu yang sedang kesal

"Jaga omongan Lo ya kang Taehyun"

"Hahah iya iya becandaan" menurut nya menggoda beomgyu sampai kesal adalah hobi nya Sekarang.

"Gua pulang, makasih penginapan nya"

"Oke"

Setelah berpamitan dengan orang tuanya, akhirnya Taehyun bisa menghilang dari hadapan nya. Rasanya sangat lega ia tak harus menahan degupan kencang di dadanya. Ntah lah sejak ia bergaul dengan Taehyun rasanya ada yang aneh dengan perasaan nya, tapi beomgyu tidak menjamin bahwa ini perasaan jatuh cinta.
Beomgyu masih tidak mau jika menerima kenyataan bahwa ia menyukai seorang pria juga.

"Bisa gawat gue kalo begini terus"

Karena bosan akhir nya beomgyu turun untuk menonton televisi, ia lupa kapan terakhir kali menonton tv. Tak ada sesuatu yang menyenangkan di sana beomgyu makin bosan.

"Gyu" panggil sang ayah dengan tangan kanan merangkul beomgyu

"Astaga ayah kaget banget Gyu"

"Elehhh gitu doang, ayah sore mau ke Korea sama bunda untuk beberapa hari" ucap ayah

"Lohh? ngapain? Tumben banget" beomgyu jelas kaget dengan pernyataan ayahnya tersebut

"Halmoni kamu sakit, jadi ayah sama bunda harus kesana"jelas Taeyong

"Gyu ikuttttt" rengek anak bujangnya ini

"Kamu sekolah, ayah ga mau liat kamu bolos" tolak sang ayah

"Eummm".

Sore hari telah tiba bunda dan ayah  Beomgyu harus pulang ke Korea untuk menjenguk nenek nya yang sakit, padahal beomgyu pengen ikut selama 17 tahun baru dua kali beomgyu bisa ke Korea. Beomgyu kangen halmoni.

"Kamu hati-hati disini, jangan buat masalah ya" wejangan dari bunda

"Iya bundaa"

"Jaga rumah, kalo main jangan pulang terlalu malam oke" perintah sang ayah

"Titip salam untuk halmoni ya, sebenarnya Gyu kangen banget" titip beomgyu dengan sendu

"Iyaaa, natal nanti kita kesana bareng-bareng oke" jelas sang ayah

"Wahhh, okedehh makasii ayah" ucap beomgyu girang sambil memeluk sang ayah "ayah sama bunda jaga diri juga ya disana"

"Yaudah, ayah sama bunda berangkat dulu ya. Dahhhh"

"Dahhhh" Beomgyu melambaikan tangan nya seraya mobil hitam meninggalkan pekarangan rumah, beomgyu sedikit menyesal tidak ikut sampai bandara

Beomgyu sendirian sekarang, ini cukup menguntungkan bagi beomgyu tapi dia juga sedikit kesepian. Ntah mengapa hanya ada taehyun dipikiran beomgyu.

"Ah engga, apaan si mending suruh Subin kesini aja"

.
.
.

Jangan lupa vomment epribadehhh 🤙💙

TRUTH OR DARE | TaeGyu END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang