19🌼Masih sama

1.4K 182 33
                                    

Happy reading
.
.
.
.
.
Votenya🖤
.
.
.
.
.

Setiap orang punya tempat nyamannya ketika dia sedang ada masalah.

Tidak beda dengan Mew,ditempat yang ramai dengan beberapa minuman yang errr sedikit bau,apalagi kalau bukan alkohol.

Mew ditemani dengan temannya itu sedang berada di bar milik sahabatnya.

"Ngapain sih lu Mew dari tadi pegang selangkangan aje"ucap tay.

"Yeee si anjirr,jorok banget lu!"Arm.

"Dari tadi penis gue gatel banget"keluh Mew.

"Mau gue garukin?"tanya tay.

"Gak!enak aja lu"

"Yaa itung-itung gue pengen tau ukuran penis lu"

Tay sudah merajalela.

"Lu pengen tau ukuran penis Mew?lu tau pisang tanduk?yaa kurang lebih seperti itu ukuran penis Mew"ini lagi Arm,yatuhan teman Mew tidak ada yang benar sama sekali.

"Gede dong!wahhwah...gila sih Mew puas banget nanti si Gulf"

Gulf?

Ahh Mew lagi-lagi mengingat nama itu lagi.

"Gak jelas!gue udah putus sama dia,dan buat kalian jangan pernah menyebutkan nama itu lagi didepan gue!"jelas Mew.

"Alaiwah?kenapa bisa anjing?!"Tay.

"Wahh lu parah sih Mew.Kenapa bisa putus coba?"Arm.

"Udahlah gue gak mau inget kejadian itu lagi"

"Yaa tapi Mew..."

"Nanti gue ceritain.Udahlah gue mo balik dulu,jangan lupa bayarin minuman gue yaa"

Temen tidak ada akhlak yaa seperti itu.Maunya gratisan mulu,Ada yang seperti itu?

Author ☝️

Skipp aee

Dikosan kecil ini Gulf sedang melamun,perutnya yang kosong minta diisi,tapi diluar sana hujan deras membasahi kota Bangkok itu.Terlebih Gulf tidak punya bahan masakan,apa yang harus dia masak?sedangkan bahan-bahannya saja tidak ada.

Sungguh hidup didalam kesusahan!

'Jika sekarang aku harus melepaskan mu agar kau bahagia,aku rela meskipun itu menyakiti ku'Gulf.

'Tuhan ini sungguh sakit,aku tidak bisa bertahan lagi'

Gulf harus menghemat,uang yang sekarang ia punya tidak lagi banyak seperti dulu.Tabungan Gulf sudah menipis,Gulf tentu belum mendapat gaji karna ini hari pertama kalinya masuk kerja.

Dan tidak mungkin jika dia harus meminta pada sahabatnya itu.

Sambil mengusap perutnya ratanya lalu berkata"perut tahan sebentar oke!pagi tidak akan lama lagi,kau harus kuat,ini hanya sebentar"

Miris sekali Gulf,makan saja dia tidak mampu membelinya.

Jika sekarang masih bersama Mew,mungkin Gulf sudah meminta Mew untuk membelikan makanan yang dia suka,tapi sayangnya itu hanya kenangan saja.Tidak mungkin bisa kembali.

Jika kalian masih ingat,kalau Gulf itu takut dengan hujan ditambah petir yang terdengar keras oleh pendengarannya.

"Hiks,hiks...ayah ibu"Isak Gulf.

"Aku takut,tolong aku,hiks"dengan memegang lutut eratnya.

Jedarr

Suara petir lagi-lagi masuk ke pendengaran Gulf,ia semakin mengeratkan pelukannya pada lututnya.

Hey Gupii|Phi Love You! (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang