02

919 158 78
                                    

Hei, I just met you♡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hei, I just met you♡

Lagu iu nggak ada hubungannya sih.
Cuma aku suka karna tiap dengernya ingat mereka🤣🤣 pemanis aja jhaha.

Ini draft terakhir btw.
Aku nabung lagi nanti.

Met pagi dan jangan lupa bahagia.

****

- 2H Birthday! -

"Bangun. Unjun ayo bangun. Eric juga bangun."

Juyeon menghela nafas. "Eric ayo bang-- aduh kakinya jangan dilebarin ke mukanya Sunwoo. Haknyeon sama Unjun juga-- loh? Udah bangun."

"Pagiii!" Hwall melompat dan memeluk leher Juyeon.

"Tumben nih gampang disuruh bangun?"

"Ih Unjun kan mau ikut tiup balonnya!"

Oh iya, omong-omong hari ini ulang tahun Hwall dan Haknyeon. Satu keluarga besar setuju ngadain pesta kecil-kecilan di kolam renang belakang rumah. Karna jam dua belas udah waktunya para pasukan megalodon tidur, jadi pesta diadakan tanggal sembilan sore hari.

Tentunya yang ulang tahun cuma tau tiup lilin dan yang sibuk ngurus hiasan di belakang rumah itu para kakak.

Hyunjae memperingatkan, "Nggak usah pake lilin. Takutnya pesta tiup lilin malah jadi pesta bakar rumah."

Sementara Jacob dan Sangyeon iya iya aja. Mana mau deh katanya. Biarin anak muda aja yang ngurus.

Jadi sejak kemarin Hwall dan Haknyeon bolak balik ke rumah mommy Raisah cuma buat pilih model kue. Sudah jelas berencana kuenya dibuat sendiri.

"Belum waktunya tiup balon."

"Iiih kenapaaa?" Hwall cemberut kecewa.

"Biar balonnya tahan lama dek. Nanti kalau terlalu cepat ditiup malah kempes duluan emangnya mau?"

"Ngga hehe."

Alasan utamanya sih takut Sunwoo tusuk balonnya pake jarum sebelum pesta. Sebab Juyeon tau jelas ada rencana gelap tersembunyi dibalik wajah polos Sunwoo yang sebenarnya pura-pura tanpa dosa.

Pasti Sunwoo udah berencana mecahin balonnya sambil jongkok di belakang Chanhee. Dasar.

"Sekarang mandi dulu ya?"

"Poppo!" Sebelum berlari turun, tubuh Hwall diangkat dan diputar sampai tawa Hwall terdengar sampai kebawah.

Buat Hwall, pelukan kakaknya tuh selalu hangat. Makanya tengah malam Hwall suka pindah ke kasur ketiga kakaknya.

[ ii ] HOME | THE BOYZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang