Harta | 01

181 15 4
                                    

Ada sebuah legenda tentang cermin di laci lemari.
Waktu itu kutemukan dia lalu dia bertanya:
kau mencintainya?
Kujawab:
tentu saja!
Dia berkerlap-kerlip tanda sedang tertawa.
Aku bingung––tentu saja.

Dia bercerita:
di desa sana, ada gadis yang sangat mencintai seorang laki-laki. tak tampan orangnya, aku pikir dia sudah diguna-guna. lalu setelahnya, dia menjadi gila.
Aku bingung––tentu saja.

Dia berkerlap-kerlip lagi:
sekarang kuberi sebuah fakta bahwa dia tidak membalas cintamu. apakah kau masih mencintainya?
Aku mengangguk––tentu saja.

Dia memecah tanda sedang marah.
Aku bertanya kenapa.
Dia murka:
orang bodoh! semakin kau mengharap balasan darinya, kau hanya akan mati sia-sia.
Di detik berikutnya si bodoh mati tiba-tiba––tentu saja.

kau baca sampai selesaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang