Bagian 21

0 0 0
                                    

*Bahagia sesederhana kata syukur*

Kalau bahagia itu saat dapet suami yang punya pekerjaan tetap
Lalu kenapa angka perceraian PNS makin meningkat?
Kalau bahagia itu diukur dari dapat jodoh tampan atau cantik
Lalu kenapa banyak artis yang cerai?

Kalau bahagia itu diukur dari pernikahan mewah dan meriah
Lalu kenapa banyak yang pusing bayar hutang walimah demi menjaga ego dan kehormatan?
Kalau bahagia itu diukur dari dapet suami yang punya jabatan dan kekuasaan
Kenapa banyak yang mengeluh karena suami selingkuh?

Lalu, dimana letak kebahagiaan sesungguhnya?
Kebahagiaan hadir dari hati yang penuh syukur
Menerima setiap nikmat dengan bertambah ta’at
Menerima setiap ujian dengan penuh kesabaran
Karena barokah itu hadir diantara keduanya, saat hati ridho dengan ketentuan yang Allah berikan

Lalu, kenapa bersedih saat masih sendiri?
Kenapa mengeluh saat ekonomi masih mengiris hati?
Padahal, di sudut dunia sana, banyak orang yang lebih nestapa
Tapi mereka syukurnya tiada dua

Fabiyyi aalaa irobbikumaa tukadzibaan
Nikmat Tuhan mana lagi yang hendak kau dustakan?
Mari merenung, dan mensyukuri segala nikmat yang diberi

SETIA FURQON KHOLID
Dikutip dari buku Cita Cinta Setia

Muhasabah diriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang