Oyasumi minna :), selalu stay safe dan jaga jarak ye. Jan lupa cuci tangan :D
Happy reading!
Chapter sebelomnya
"Jangan mundur! Maju terus dengan kekuatan penuh! Suggee! Ini benar-benar keren!"Ucap luffy melihat pemandangan lautan
Lanjot
"semuanya, kalian tau ga? Suatu hari aku akan pergi ke elbaf, desanya para ksatria! "Ucap usopp
"Oh benarkah? "Seru luffy
"Rak-sa-sa rak-sa-sa el-baf!"ucap luffy dan usopp bergandengan tangan senang. Kemudian aku mengalihkan pandang pada vivi dan nami
"Akhirnya sekarang kau bisa ke alabasta, kau memang harus kembali ke alabasta dgn cepat kan?"ucap nami tersenyum
"Ya vivi, sekarang kau bisa pergi ke sana"lanjutku
"Ya, aku harus kembali dengan cepat. Aku harus ke alabasta dgn selamat"ucap vivi, kami yang melihat itu merasa iba
"Kau jangan terlalu khawatir vivi-chan, aku ada disini"ucap sanji tersenyum lalu menawarkan kue
"Woahh, kelihatannya itu sangat lezat!"ucap usopp, luffy dan karu yang mengintip
"Jatah makanan kalian ada di dapur! "Ucap sanji kesal, lalu mereka berlari ke dapur. Kemudian aku menuju ke tempat zoro latihan
"2603,2604,2605,2606. Jika aku mampu memotong lilin itu.. Aku pasti tak memerlukan bantuan. Aku lemah, aku harus lebih kuat"ucap zoro berkeringat
"Wuah zoro, apa itu tak berat? Dan juga kau itu kuat"ucapku tersenyum
"Ini tak berat untukku! Dan juga, aku masih harus bertambah kuat"ucap zoro
"Hai'k wakatta, ganbatte! "Ucapku tersenyum hingga pipinya sedikit merona. Itu semua sirna karna vivi memanggil kami
"Semuanya! Kemarilah! "Teriak vivi
"Kenapa kau memanggil kami vivi? " ucap luffy mengunyah makanan
"Nami-san sedang demam tinggi! "Ucap vivi
"Nami-san? "Teriak sanji, kemudian kami semua melihat nami yang berbaring. Kemudian kami memindahkan nami kekamarnya
"Nami-san tak akan mati kan? Benarkan riri-chan? Vivi-chan?"Tangis sanji
"Baka, jangan berpikir negatif sanji-kun"ucapku sambil mengompres nami bersama vivi
"Mungkin penyebabnya karna iklim. Walaupun gejalanya kecil,itu bisa menyebabkan kematian"ucap vivi
'Tidak, kau salah. Seingatku itu karna hewan apa ya? Mendadak aku lupa (iya ga sih?lupa )' pikirku
"Nami-san"ucap sanji menangis
"Apakah dikapal ini ada yang memiliki ilmu pengobatan? "Tanya vivi, kemudian usopp dan luffy menunjukku dengan nami
"Ah, gomen aku tak terlalu mengerti pengobatan lebih jauh"ucapku pundung
'Gomen minna, aku tak bisa memberitahukannya' pikirku
"Tapi, dia pasti sembuh setelah makan daging! Ya kan,riri?"tanya luffy yang membuatku sweetdrop
"Itu hanya kau, yang bisa sembuh setelah makan daging"ucapku
"Mungkin aku bisa membuatkan makanan favoritnya tapi, makanan saja tak cukup untuknya"ucap sanji yang kuangguki
"Nahh, betul"ucapku
"Di saat kita berada di lautan, aku membuatkan nami san, riri chan, dan vivi chan makanan 100 kali lebih bergizi. Aku memberinya daging segar dan sayuran segar. Dan makanan busuk kuberikan ke kalian"ucap sanji menunjuk luffy dan usopp tanpa dosa
KAMU SEDANG MEMBACA
Isekai One Piece!
FantasyKahuna Riri. ya, seorang otaku yang menganggap para karakter fiksi seperti separuh nafasnya. dan itulah aku, cerita tentangku dan tentang mereka.