CHAPTER 27

90 29 1
                                    

jiwoo membukakan pintu untuk jihyo. setelah itu dia berlari kecil dan masuk ke dalam kereta nya.

" kenapa oppa tak bagitahu lebih awal kalau nak ambil hyo? boleh hyo bersiap awal. " kata jihyo sambil menarik tali keledar.

dia melihat jiwoo yang mula berjalan keluar kawasan asrama nya.

" saja nak bagi hyo terkejut. kalau oppa bagitahu awal pun, hyo akan bangun awal ke? " sindir jiwoo membuat jihyo menjeling dengan tajam. " oppa ni! esh- "

jiwoo ketawa kecil. dah paham dengan tingkah jihyo yang suka tidur.

" pukul berapa flight leewoon oppa? " tanya jihyo sambil memandang telepon nya.

" kata siwoon pukul 1 ni. jadi nya sempat lah kita pergi sarapan ni. " kata leewoon sambil memandang sekilas jam kereta nya. " hyo belum sarapan kan? "

drrt drrt

jihyo tak jadi menjawap soalan jiwoo apabila telepon nya berbunyi.

namja gila
010-5291-0258

jihyo mula mengeluh. kalau tak sehari kacau dia tak sah.

" dae— "

" oh jihyo! kau jawap rupa nya— "

" mesti lah saya jawap. kenapa awak telepon? "

" ergh— jom kita keluar. aku bosan lah. "

" keluar? sekarang ke? "

" iyalah sekarang. bersiap tau. kejap lagi aku ambil. "

" saya tak dapat! "

" eh kenapa pula? weekend kut. tak kan kau tak keluar? tak bosan ke duduk di rumah je? "

" saya sibuk lah. awak cari lah kawan. asik nak cari saya je. "

" eh kita kena saling kenal. nanti omma aku perasan kalau aku tak tahu pasal kau. "

" tu semua tak penting lah. kenapa awak tak bagitahu omma awak pasal kita? "

" eh jangan gila. nanti omma boleh— ergh pengsan tahu tak! "

" dah lah. yang penting saya tak dapat keluar hari ni. saya sibuk. "

" eh tapi— "

jihyo menutup telepon sambil membebel. dia masih tak sedar yang jiwoo ada disisi nya.

" siapa tu? "

" tak de siapa siapa. orang gila— " kata jihyo dengan geram.

jiwoo yang malas mahu bertanya lebih lanjut hanya mendiamkan diri.








minhyun's situation.

" eh tapi— "

" hello? jihyo ah?! " panggil minhyun.

dia memandang telepon nya. rupa nya jihyo menutup panggilan membuat nya mula geram.

" berani betul kau tutup telepon bila aku tengah bercakap. " bebel minhyun dengan geram. dia jadi tak ada mood hendak sarapan.

dia mencuba sekali lagi untuk menelepon jihyo tapi malang nya telepon nya ditutup membuat minhyun semakin geram.






























hai guys, how are you? don't forget to comment and like okay? hope you enjoy reading and be safe guys. health comes first.
thank you so much ❤️

Just For 3 MonthsWhere stories live. Discover now