Kau tak akan paham.
Tidak, kalian tidak akan pernah paham.
Aku tak butuh pertolongan
Bahkan rintihan do'a yang pernah aku ucapkan, tak pernah menyalamatkan ku dari mereka..Tawa mereka, noda tangan mereka.
Yang membekas
Masih teringat jelas.
Sangat jelas bagaikan ruang penyiksaan bagikuAir mataku jatuh waktu itu
Tak terbendung,
Amarahaku yang meledak
Bahkan tertahan oleh rasa takut ku
Aku tak berdaya...
Pada mereka yang di mataku seperti iblis yang selalu menggiringku ke neraka nyaYang ku punya hanyalah harapan,
Sinar redup yang menghangatkanku dari keputusasaan...Aku bertahan
Sampai api neraka itu berhenti membakarku..
Dan sekarang, bekas luka ini masih menghantuiku...Memori kelam menyebalkan itu
Bahkan tak pernah sekalipun membiarkan ku tidur dengan tenang.Tidak, jangan pernah bilang ini berakhir
Aku kehilangan diriku
Tersesat, hilang di telan ingatan suramKatakan padaku bagaimana ada harapan di dunia ini?.
Ketika aku sadar, harapan adalah omong kosong yang sengaja di ciptakan hati untuk menenangkan pikiran..Omong kosong yang begitu kejam....
Aku pernah berfikir bodoh tentang akhir
deritaku.
Percaya semua akan berhenti,
Berharap akan sesorang,
Tanpa ku sadari ini semakin menyiksa batinku...Aku tau, tidak akan pernah ada akhir untuk setiap derita yang di mulai.
Dan tuhan, tak pernah semudah itu memberikan kedamaianIya kan? ....
(01.35)04-10-21