Serendipity (TayNew) (Terjemahan)

All I need

- New -

Good morning New! Hari besar 😄

Hari besar? Aku sudah membaca teks Tay lima kali sekarang, tapi aku masih tidak mengerti apa yang dia maksud tentang 'hari besar.'

Hari ini aku ada jadwal syuting dengan Tay. Aku tahu itu hanya adegan konfrontasi biasa, mungkin aku melewatkan sesuatu karena Tay terlihat bersemangat.

Aku mungkin harus membaca lagi skripnya nanti di dalam mobil.

"New!!!" Aku mendengar Ibuku berteriak dari lantai bawah.

Aku memeriksa jam dinding ku untuk melihat waktu dan sudah jam 8 pagi.

Aku meletakkan ponselku menghadap ke bawah tepat di meja samping tempat tidurku saat aku mendengar peringatan pemberitahuan adanya pesan masuk.

See you later New 😊😊😊

Tay mengirim pesan lagi kepadaku.

Aku merasa ada sesuatu yang sangat aneh dengan pria ini hari ini.

"New! Bangun nak atau kamu akan terlambat." Ibuku memanggilku lagi.

"Coming."

Aku dengan malas menyeret diriku ke bawah dan aku melihat Ibuku duduk di ruang makan dengan sarapan yang sudah disiapkan.

"Baunya enak." Aku menguap.

Ibuku menyiapkan favoritku hari ini. Pancake dengan sirup dan jus jeruk.

"Bu," panggilku. Aku masih merasa setengah tertidur.

"Yeah?"

"Pernahkah kamu melihat map yang kubawa pulang kemarin? Skrip-ku ada di dalam. Aku lupa di mana aku meletakkannya tadi malam."

"Aku memilikinya. Aku menemukannya di ruang tamu."

Dia pergi ke ruang tamu dan mengambil naskahku saat aku masih menyendok pancake.

Kemudian Ibuku menepuk punggungku untuk menyerahkan folder itu.

Aku menatapnya dan dia memiliki senyum lebar di wajahnya.

Mengapa semua orang bertingkah aneh hari ini?

"Apa?" Tanyaku yang masih dengan kebingungan.

"Hari besar hari ini nak! Apa kamu tidak gugup?"

Aku mencoba untuk mengerahkan otakku untuk setiap kemungkinan di balik alasan mengapa semua orang bertindak terlalu aneh, tapi aku tidak bisa melakukannya.

Lalu aku mendengar bel pintu kami berbunyi dan Ibuku bergegas membukanya.

Aku ingin tahu siapa yang ingin mengunjungi kami di pagi hari ini.

"Oh hai! New tidak memberitahuku bahwa kamu akan datang. Aku seharusnya menyiapkan lebih banyak sarapan." Aku mendengar ibuku berbicara.

"Tidak bibi tidak apa-apa. Saya sudah sarapan dan New tidak tahu bahwa saya akan datang hari ini." Aku mendengar pria itu berbicara. Suaranya terdengar tidak asing.

Lalu aku melihat Joss di belakang Ibuku. Ada sebagian kecil diriku yang berharap orang lain akan muncul.

"Morning." Ucap Joss sambil tersenyum.

Aku terkejut dia datang karena dia tidak seharusnya melakukan syuting hari ini.

"Oh, hei! Kamu tidak ada syuting hari ini, kan?!"

Joss mengambil kursi kosong di sampingku sementara Ibuku pergi ke ruang tamu untuk bersih-bersih.

"Aku akan mengantarmu ke kantor dan aku ingin menonton. Hari besar hari ini."