•P U A S A•

449 73 22
                                    

"Gilaaaa, panas banget oi"
Keluh Jeongyeon yang lagi duduk selonjoran di gasebo sekolah sambil kipas-kipas pakek topi osis.

Hari ini puasa ke-3 dan hari ini hari senin, mana panas banget, padahal biasanya mendung-mendung tipis tapi kali ini matahari benar-benar bersinar terik.

"Weh mokel yuk?!"
Ajak Chaeyoung, emang dasar setan ni anak.

"Mokel gimana, kantin aja tutup, mau dapet makanan dari mana"
Tukas Dahyun sambil membuka kancing atas seragamnya hingga menampakkan kulit putih dadanya. Gerah ya bund.

Sedangkan Tzuyu masih duduk termenung mengamati siswa yang berlalu lalang, padahal keringatnya bagaikan sungai di pelipisnya.

Tidak sengaja ekor mata Jeongi menangkap bayangan Momo dan Nayeon sedang minum di belakang kelas.

"Eh eh, itu mereka bawa minum tuh, minta yuk"
Tanpa menunggu jawaban yang lain, Jeongyeon langsung tancap gass buat nyamperin NaMo.

"Eh, eh gua ikut"

"Tunggu weeei"
Dua cebol langsung ikut nyusul. Sedangkan Tzuyu masih duduk sambil menggeleng kan kepala.

"Astaghfirullah haladzim dosa"
Sabar Tzu, kamu ma yang paling alim.

"Loh Tzu tumben sendirian?"
Tzuyu menoleh, ternyata Sana dan Mina.

"Tu mereka aku ditinggalin"
Jawab Tzuyu manja, emang ni anak kalo sama pawang nya jadi manja, padahal tampilannya garang kalo gaada Sana.

"Duh san gue kebelet nih, gue duluan ya!"
Mina langsung lari menuju toilet, sebenarnya tadi tujuan mereka mau ke toilet tapi gara-gara Sana ketemu Mas Tzuyu jadi berhenti deh.

"Kamu kok kaya nya pucat banget?"
Kaget Sana, sambil tangannya menelusuri wajah Tzuyu, tidak lupa mengecek dahi Tzuyu panas atau tidak.

"Eh? Aku gak papa, kan lagi puasa"

"Tapi kamu pucet lo sayang, aku bawa minum kamu gak usah puasa dulu deh"
Padahal nih ya, muka Tzuyu emang pucet, tapi dia nggak sakit.

"Udah ayo ke uks aja"
Ajak Sana yang emang khawatir.

"Wah lumayan nih, haus banget gw, mana ngantuk lagi"

Langsung saja Tzuyu melancarkan aksinya dengan pura-pura pusing.

"Akk,.. aduhh, kok kepala ku tiba-tiba sakit"

"Tuh kan, udah ayo ke uks, kamu istirahat aja"
Sana langsung memapah Tzuyu, sedangkan Tzuyu masih pura-pura memegang kepalanya seakan sakit.

Nyesel aku Tzu bilang kamu yang paling alim:(

Sampai di UKS Sana langsung memberi Tzuyu minum.

"Bismillahirrahmanirrahim"
"Ahhh seger banget, rejeki anak sholeh"

Sholeh ndsmu-_-

"Kamu istirahat ya, nanti aku izinin sama Bu Irene kalo kamu sakit"
Tzuyu hanya mengangguk lemah lalu tidur. Bangke.





"Kita berdua lagi pms tau gak!"

"Iya! Ngeyel banget!"
Sentak NaMo. Habisnya si trio wekwek ngeyel banget.

"Yakali PMS barengan, apa emang janjian"
Sontak pernyataan Chaeyoung membuat NaMo membolalakkan matanya.
Gatau sih ini mereka berdua beneran pms atau enggak.

"Nih buka aja nih! Lihat sendiri"
Jengkel Nayeon sambil menarik-narik rok nya.

"Eh, iya mana mana aku buka!"
Dih, si Jeong langsung gercep, minta di geplak.

"Eh eh, gila lu ya"
Amuk Nayeon hampir mukul Jeong, udah pukul aja Nay

"Udah lah, kalian kan tinggal bagi minum ke kita, gitu aja kok ribet"
Tawar Mas Tahu berkacak pinggang

"Kita berdua tu malah baik lo, mencegah kalian untuk berbuat dosa, harusnya kalian tu bilang makasih sama kita"

"He'em tuh"
Setuju Nayeon sama Momo, tumben aja ni anak waras.

Akhirnya tiga anak kehausan itu pun menyerah, lalu berjalan pergi ke kelas.

"Dahlah kita balik aja, emang ni dua Grandong gabisa diajak kompromi"
Pasrah Jeongyeon berjalan pergi di ikuti dua cebol.

Mereka bertiga malah mendengar NaMo sedang minum dengan suara yang di lebai-lebai kan,

"Ahhhh,, seger bangeet"

"Aahhhhh... Kasian banget gabisa minum"

Sudah kehausan, panas, malah dibikin esmosi, alhasil trio wekwek ngegas.

"BACOTTTTT ANYING!!"
Setelah ngegas dengan estetik, mereka segera menuju kelas, sungguh kasian.

Trio wekwek pergi, ganti MiSa datang, bawa kantong kresek hitam. Entah apa isinya.

"Sstttt... Woi Nay, kita udah bawa nih"
Bisik Sana pelan

"Sip sip, gaada yang lihat kan?"

"Aman"
Jawab MiSa sambil memberi gestur Ok.

Mereka berempat duduk melingkar, menaruh kresek hitam itu di tengah-tengah mereka. Masih ada waktu 15menit sebelum bel masuk, dan belakang kelas ini memang keadaannya sepi, gara-gara ada rumor kalo disini angker. Tapi berhubung moto hidup mereka 'trobos ajalah anying' yaudah mereka gaada takut-takut nya.

"Wuuuu asik pesta es blewah niii"
Seru momo kegirangan saat Nayeon membuka tali kresek hitam itu.

"Mo! Jangan keras-keras dong, nanti kalo ada yang denger bisa gawat kita"
Omel Mina, sedangkan yang di omeli hanya meringis dan memberi gestur peace.

"Sebelum memulai acara mokel bersama kita, alangkah baiknya jika kita membaca bismillah terlebih dahulu"
Ucap Nayeon membuka acara, diikuti memimpin doa.

"Mokel bersama kita mulai"

"Bismillahirrahmanirrahim"

Setelah itu, mereka langsung menyerbu es blewah yang sebenarnya di bawa Mina.
Jadi acara mokel bersama ini, pencetus nya adalah Raden Mas Ayu Myou Mina Paku Ning Ratan.

"Ahhhh.. seger banget, emang ide lu brilian banget Min"
Ucap Sana setelah nyruput es blewah nikmat.

"Mantap banget, next time kita adain acara kek gini lagi lah"




"Loh, Tzuyu mana?"
Tanya Chae yang tidak menemukan keberadaan Tzuyu di kelas, mereka kira Tzuyu balik ke kelas.

Pertanyaan Chae mengambil atensi Jihyo sang ketua kelas,

"Loh, bukannya Tzuyu di UKS sakit? Kok Kalian malah gak tau?"

Jawaban Jihyo membuat kerutan di dahi trio wekwek.

"Tadi Sana ke sini tuh, mintain tzuyu izin kalo dia sakit"
Tambah Jihyo

Mendengar pernyataan Jihyo, trio wekwek, langsung saling menatap, seperti mengerti satu sama lain.

"Wah ngibul ni anak"
-Chae

"Gue laporin lu Tzu"
-Dhyn

"Alim-alim dakjal lo Tzu"
-Jeong

•random story satzu ft. twice•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang