O1. Vacation

27 6 0
                                        

::: 01 :::

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

::: 01 :::

"Apa kau yakin?"

Jungkook mengerutkan kening, menatap cemas sementara kedua tangan sibuk memainkan tali yang tergantung pada tas punggung miliknya.

Taehyung berdecak, mengibaskan tangan di udara. Pemuda itu menyugar rambut hitamnya yang jatuh tepat di atas alis, terbagi menjadi dua. "Tentu saja," kekehnya, terlalu riang.

"Kau ini pengecut sekali," sinis suara lain yang jauh lebih nyaring, dari belakang Park Jimin menarik satu koper yang cukup besar, membuat kening Jungkook kembali mengerut penasaran. "Cepatlah Kook, kita harus sampai sebelum terbenam." Jari telunjuk mungil milik Jimin mengarah pada sang surya yang kini tampak bersinar di antara pohon sakura. Memberi lanskap indah yang memanjakan mata, sukses menarik sudut bibir seorang Jeon.

"Kau menyukainya 'kan?" Jimin mengangkat alis, melempar senyum menggoda.

Jungkook lantas menghela napas, mengangguk dengan sedikit pasrah kemudian melirik Namjoon yang masih beberapa langkah di belakang. Lelaki yang satu tahun lebih tua itu kini tengah menenteng satu tas besar berwarna hitam.

"Mereka memang senang merepotkan diri," dengus Taehyung, setengah berbisik. Hal itu membuat Jungkook tertawa, menguraikan rasa khawatir yang terikat dalam benak semenjak mereka menginjakkan kaki menaiki kereta menuju sebuah tempat yang tidak terdapat dalam peta. Menuju lokasi misterius yang memancing bulu kuduk berdiri, menggelitik para pecinta misteri. Tetapi, Jungkook bukanlah salah satunya.

"Sudahlah," ucap Jimin, membuyarkan lamunan milik Jungkook dengan merangkul pemuda yang jauh lebih tinggi itu. "Kita memiliki Namjoon 'kan?"

Namjoon mengangkat kepala tatkala mendengar namanya disebutkan, melemparkan senyum kikuk. "Benar, kita hanya akan berada di sini untuk beberapa waktu dan semuanya akan selesai."

Hanya beberapa waktu, Jungkook mengulangi kata-kata itu dalam hati. Benar, mereka hanya merencanakan liburan rahasia ini untuk sementara waktu. Merayakan kesuksesan Kim Namjoon yang diterima di salah satu universitas ternama.

Lari, Jeon!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang