Chapter 7

694 34 7
                                    

Disuatu tempat...

"Lah gua dimana ini" Tanya seorang remaja laki-laki pada dirinya sendiri.

Dia berjalan dan melihat sekeliling tempat yang dia sendiri gak tahu itu dimana. Sehingga langkahnya terhenti saat melihat seseorang berjalan menghampirinya dan berdiri tepat didepannya.

"Aisyah" Gumamnya.

"Syah lo ngapain disini?" Tanyanya pada orang yg berdiri didepannya itu.

Hening beberapa saat lalu aisyah tersenyum kepadanya

"Ya Allah ni anak kenapa?? Gua tanya bukannya jawab malah senyum²" Katanya dalam hati

"Ikut aku yuk" Kata orang yg bernama aisyah itu

"Kemana? " Tanya laki-laki itu heran

"Ke suatu tempat" Jawab aisyah dan memberikan senyuman yang amat manis

Remaja laki-laki itu terkaku memandang senyuman gadis yg bernama aisyah itu, mereka ber'eye contact' cukup lama sehingga aisyah menghulurkan tangannya.

remaja laki-laki itu berjalan menghampiri aisyah dan tangannya mulai ingin memegang huluran tangan aisyah.

Beberapa centimeter lagi tangan mereka bersentuhan tapi tiba-tiba

Pakkk!

Sebuah tamparan penuh kasih sayang hinggap di pipinya

"Aww" Ringis laki-laki itu sambil bangkit dari tidurnya

"Alhamdulillah ya Allah akhirnya beruang kutub sadar dari kesurupannya" Kata seorang lagi remaja laki-laki yang sedang menadahkan tangannya seperti berdo'a

"Woi lu apaan sih Ken pake nampar pipi gua segala?! Sakit tau!!" Kata laki-laki yang digelar beruang kutub itu

"Oh sakit ya?" Tanya laki-laki yang bernama Ken

"Iyalah!" Jawabnya

"Ui santuy dong jangan ngegas" Kata Ken sok kalem

"Abisnya lu sih tidur sambil senyum-senyum kaya orang kesurupan.. Mimpi apaan lu sampe senyum² kek gitu??" Tanya Ken

"Gue mimpi.. " Tiba-tiba Dia teringat mimpinya tadi

"Dar" Panggil Ken kepada laki-laki yg ternyata bernama Haidar itu.

"Darr" Panggilnya lagi

Tapi Haidar masih melamunkan mimpinya tadi

"Haidar" Panggil Ken sekali lagi tapi Haidar masih melamun

Ken mulai merasa jengkel lalu dia memiliki ide, dia mengambil air menggunakan wadah

"Ok ready 1 2 3" Kata Ken didalam hatinya

"Bismillahirrahmanirrahim allahuakbar!!" Jeritnya lalu..

Bushhhh

Dan basah kuyup lah sekujur tubuh Haidar

"Uh semoga aja sadar ni anak" Kata Ken

"LU KENAPA NYIRAM GUA?!!!" Marah Haidar

"Yeh abisnya gua kira lu kesurupan lagi soalnya gua panggil dari tadi kagak nyahut" Jawab ken

"T*LOL!" -Haidar

"Udah lah mending lu siap² sono! Kita harus jemput mereka kan" Kata Ken lagi dengan wajah tanpa dosanya

"Herrh tunggu aja lu gua bakalan bales keg*blokan yg lu buat" Kata Haidar di dalam hatinya

Haidar pun berlalu pergi ke kamar mandi.

◦•●◉✿Skip time✿◉●•◦

"Kita jemput mereka pake apaan?" Tanya Ken

"Pake sampan! Ya pake bus lah PA(pendek akal) lu" Jawab Haidar yang masih agak marah

"Santuy dong bro jangan marah, masa cowok ngambekan sih" Kata Ken

"Ok fine" Jawab Haidar

"Awas lu liat aja gua bakal bales lu" Kata Haidar didalam hati dan dia pun mengukirkan senyuman sinis

"Woi mau berangkat kagak? Jangan sampe sepatu gua nyium muka lu" Kata Ken yg mulai kesal dengan Haidar

"Ok ok berangkat!" Kata Haidar lalu memandu bus itu.

Ditempat Ali & friends

"Alhamdulillah akhirnya kita sampai dengan selamat" Ucap mereka

"Lepas ni kita pergi kat mana?" Tanya moon

"Entah, tapi jeneral kata ada orang yg akan ambik kita kat air port ni" Jawab Alicia

"Oh" Jawab mereka

Tiba-tiba..

"Assalamu'alaikum"

Ali dan kawan-kawannya pun menoleh ke arah orang yang memberi salam itu dan menjawab salamnya.

"Apa nama kamu Ali? " Tanya salah seorang laki-laki yg menyapa mereka

"Iya, abang sape?"

"Sebelum itu selamat datang ke Indonesia, Nama abang Haidar dan ini teman abang namanya Ken, kami yang akan menjemput kalian semua"

"Oh Hai" Sapa ejen² muda itu

"Hmm yaudah yuk" Ajak Ken

Mereka pun mengangguk dan mengikuti Ken dan Haidar.

Mereka pun masuk ke dalam bus lalu bus mulai melaju pergi dari kawasan bandara itu.

15 menit kemudian...

"Dah sampai ke? " Tanya jet karena bus itu berhenti

"Belum, yuk makan dulu kalian pasti lapar kan" Ajak Haidar

Mereka pun setuju untuk makan dulu di sebuah tempat makan.

Skip setelah makan..

"Baik bener lu hari ni dar pake ngajak makan segala" Kata Ken

"Iyelah kan bukan gua yang bayar" Kata Haidar

"Ooh.. Eh kalo bukan lu yang bayar terus siapa dong?" Tanya Ken

"Elu lah masa setan" Jawab Haidar santai

"KOK GUA YANG BAYAR? KAN LU YANG NGAJAK??!!" Kata Ken

"Ini pembalasan atas apa yg lu buat tadi" Kata Haidar sambil tersenyum sinis

"Bener² setan lu dar! Abis dong duit gua!!!" Marah Ken

"Bodo amat itu kan lu bukan gua"-Haidar

"Udah mending lu cepetan bayar sono! Sekali² lu traktir member lah pelit amat lu" Kata Haidar lagi

"Traktir member pala lu! Ini kek traktir satu kampung woi TwT" -Ken

"Gua sih oh aja" Kata Haidar

"Emm abang, berapa semua ni?" Tanya Ali ingin membayar makan itu

"Eh gak usah, hari ini abang Ken kalian yg traktir" -Haidar

"Eh tak menyusahkan ke?" Tanya Rudy

"Nggak, kalian tenang aja ya kan Ken" Kata Haidar sambil memandang Ken yg muka dia merah menahan marah

"Iya gkpp kok aku yg bayar semua(fake smile)Bangs*t kau Dar! Abis duit gua(bisik ken)"

Haidar hanya tersenyum puas karena berhasil membalas Ken

Ken pun membayar semua makanan dan mereka melanjutkan perjalanan.
.
.
.
.
.
Bersambung

Hye, assalamu'alaikum
Gimana nih chapter ini? Saya tau bosen kan ehe maaflah saya masih noob:')

Btw kat chapter ni saya banyak guna bahasa Indonesia, so bagi yang tak faham boleh tanya kat komentar ya InsyaAllah saya jawab kalu memang saya tau nak jawab apa ehe:'v

Oklah bubye;)👋

Warrior of Justice and Love (EA Fanfic)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang