Sebelum itu... Please baca desc cerita ini!!
Biasakan follow dan vote sebelum membaca!
Done?
Happy reading 🖤!!!
.
.
.
.
."Baik! Cukup untuk latihan hari ini. Ragna, kamu sudah melakukannya dengan sangat baik."
Ragna mengangguk cepat. Menyisakan senyuman di bibir pelatihnya yang kemudian berlalu. Setelah itu beberapa orang berlarian ke arahnya, berseru senang. Mereka melompat riang lalu tos satu sama lain, tak satupun disana terlihat murung. Kecuali...
"Han, kok aku rasa... dari bangku penonton ada yang natap aku, ya?" bisik Ragna pada Farhan.
Farhan tertawa singkat. "Wajar lah! Kamu kan keren banget, Rag! Kamu bahkan kalahin Delwyn dan dipercaya untuk jadi pitcher!
Delwyn sampai gak punya tempat untuk ikut serta. Ya, 'kan?! Kamu juga ganteng, puitis, trus─"
"Bukan, Han. Bukan cewek!"
"Oh?"
Ragna cepat-cepat mengangguk, berusaha meyakinkan sahabatnya. Sedang Farhan mengerutkan keningnya. Ia merasa tidak yakin walau Ragna terus mengangguk.
"Gak mungkin, dong! No offense, tapi LGBT jelas di blacklist sama Bu Kinan. Dan orang itu gak mungkin bisa sekolah di sini."
"Hahhh... Bukan gitu juga maksud aku, Han! Seriuss!"
Farhan kian mengerutkan keningnya, "Aku serius! Terus... maksudmu tuh gimana?"
Ragna menghela napas, ia menoleh perlahan ke bangku penonton. Dipandanginya sosok berjaket katun yang menunduk, kepalanya tersembunyi di balik tudung jaket hitamnya.
Walaupun begitu, Ragna yakin dengan sangat bahwa tadinya sosok itu senantiasa menatapnya. Eh tidak, lebih tepatnya mengamatinya tanpa berpaling.
Ragna memalingkan wajahnya, menatap Farhan dengan mulut yang terkatup. Dia sibuk memikirkan alasan atau kemungkinan kenapa laki-laki itu terus menatapnya. Membuatnya tidak nyaman.
"Kenapa?"
"Coba kamu lihat barisan bangku ke-lima dari bawah. Pas di belakangku."
Segera setelah Ragna menyelesaikan ucapannya, Farhan melongokkan kepala ke tempat yang dimaksud. Glabelanya berkerut, dia sungguh kebingungan dengan tingkah sahabatnya.
"Nothing."
"Apa?!"
Ragna sontak membalikkan badannya. Benar saja, tak ada siapapun disana.
Setelah Ragna menoleh ke segala arah, ia tak kunjung menemukan subjek tersebut. Di sekitar lapangan baseball itu, hanya terdapat puluhan siswi yang sesekali berseru heboh padanya. Padahal permainan sudah lama berakhir.
KAMU SEDANG MEMBACA
Wrong Love Story [On Going]
Mystery / ThrillerDemi mengejar sistem Keprestasian dalam sekolahnya─Zoya Ekivera─gadis ambis itu harus rela menghabiskan banyak waktunya hanya untuk membaca, berlatih, serta belajar. Ia selalu berhasrat untuk mendapatkannya, tetapi itu malah membuatnya terlihat kony...