A JAEMREN STORY ft. LEE TAEYONG
Renjun ditugaskan untuk menyelidiki sebuah planet misterius yang tak terdaftar dalam sistem galaksi tempatnya tinggal. Awalnya, Renjun pikir planet itu hanya kumpulan gas beracun raksasa. Tapi sayangnya ia harus terje...
"MAYDAY MAYDAY!" Renjun terus memencet dan menarik apa saja yang terjangkau tangannya. Pesawatnya mulai kehilangan keseimbangan. Pasokan oksigen hilang. Tak adanya gravitasi dalam pesawat, membuat tubuhnya perlahan melayang-layang.
"Piip piip piip!" Droid bola warna ungu di sampingnya sedari tadi memantul, menimbulkan suara benturan besi dengan baja yang mengganggu. Tersorot warna merah dan sirine tanda pesawat sudah mengalami kerusakan 50% memekakan telinga mereka.
"Yes! Yes! We're gonna be alright Pupi!" Renjun menjawab setengah berteriak. Bagian kanan helmnya dipencet sehingga helm yang ia pakai, menyatu dengan pakaian astronotnya memasok cukup oksigen untuknya bernafas.
Sebuah planet warna scarlet yang ia lihat dari pengamatan akan menjadi tempatnya mendarat. Ia mengirim voice over melalui pesawatnya. Bahan bakar tinggal 5%. Hanya cukup untuk mengirim sinyal selama 10 detik.
Tombol bertanda speaker ditekan, dengan wajah dan hati yang sudah pasrah jika harus mati sekarang, Renjun mulai mengucapkan wasiatnya. "Ini kapten Renjun. Katakan pada Professor Jay, dia benar. Aku tidak bisa menghadiri makan malam bersama walikota dan dirinya."
Setelah mengucapkan itu, Renjun kehilangan kesadaran. Pesawatnya mulai menembus atmosfer planet scarlet yang diamati untuk waktu lama. Semakin cepat karena tertarik gravitasi, pesawat itu perlahan hancur dan terbakar, jatuh seperti komet berekor pendek.
Namun tiba-tiba saja, dari permukaan planet, sesuatu terbang dengan kecepatan ultrasonik. Sesuatu yang nampak seperti manusia, namun bukan manusia. Rambutnya putih berkibar dengan mata berwarna merah darah berkilat.
Ia menembakkan laser dari tangannya, menghancurkan pintu masuk pesawat Renjun, mengambil isinya, termasuk Pupi yang langsung mengeluarkan jaring dan menempel di punggung sosok itu.
Renjun mungkin bisa menghadiri makan malam bersama walikota Lugia dan juga orang terkasihnya setelah misinya selesai.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
meet the cast(s):
penduduk asli kota Lugia
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
