Just wait for me, darling....
I'll come back to you,
As usual.
--
"Hei, apa yang kau lakukan?"
Madeline menoleh, mendapati Tom berdiri tepat di belakang gadis itu. Ia dapat merasakan sepasang tangan yang memeluk erat perutnya. Perlahan gadis itu tersenyum karena rasa nyaman yang diberi Tom.
"Hanya memandang pohon keluarga ini," gadis itu menjawab sambil menyentuh salah satu wajah di sana. "Apa kau tahu kisah tentang wanita ini?" Madeline bertanya sambil menyentuh wajah salah satu pendahulunya, Phyllida Agathe Ravenclaw.
"Tentu saja," Tom menjawab dengan gumaman di leher gadis itu. "Dark Lady pertama kita, orang yang menimbulkan perpecahan antara Salazar Slytherin dan Godric Gryffindor." Tom menatap wajah itu lebih lama dari yang dia rencanakan. "Dia cantik sekali, tetapi kau jauh lebih cantik," katanya lalu satu kecupan berlabuh di leher gadis bernama Madeline Phyllida Chayton itu.
"Sudahlah," kekehnya sambil mendorong Tom agar menjauh. "Mother, father, Candeea dan Albern sudah menunggu kita di bawah."
"Baiklah."
--
But, darling....
I fear someday
I died and left you,
Alone.
KAMU SEDANG MEMBACA
ᴀʟʟ ɪ ᴅᴏ, ɪ ᴅᴏ ꜰᴏʀ ᴜ || ᴛᴏᴍ ʀɪᴅᴅʟᴇ
Fanfiction𝓑𝓮𝓬𝓪𝓾𝓼𝓮, 𝓭𝓪𝓻𝓵𝓲𝓷𝓰.... 𝓘 𝓫𝓮𝓬𝓪𝓶𝓮 𝓪 𝓭𝓮𝓿𝓲𝓵 𝓯𝓸𝓻 𝔂𝓸𝓾. 𝓐𝓵𝓵 𝓘 𝓭𝓸 𝓯𝓸𝓻 𝔂𝓸𝓾. [ ᴛ ᴏ ᴍ ʀ ɪ ᴅ ᴅ ʟ ᴇ × ᴏ ᴄ ] 𝐏𝐞𝐫𝐡𝐚𝐭𝐢𝐚𝐧 Karakter Tom Riddle, Harry Potter, Ginevra Weasley dan Lucius Malfoy dan latar cerita...
