Author POV
"Ish.. ini bagaimana cara menghitungnya sih?" gerutu Sohyun saat sedang belajar matematika.
Sohyun terus membolak balik buku yang ia pinjam tadi untuk mengerjakan soal-soal yang tempo hari diberikan oleh gurunya.
Sohyun menyerah tidak tahu lagi harus bagaimana, menurut ia menghafal rumus adalah hal yang paling sulit dalam hidupnya.
Tapi entah kenapa, jika ia di suruh menghitung uang bulanan oleh ibunya, kenapa Sohyun menjadi begitu pintar? Sohyun pun juga bingung.
"Apa aku menelepon Taehyung oppa saja? Aish.. jangan-jangan kasihan dia, jarak dari kantin ke perpustakaan 'kan sangat jauh.." monolog Sohyun.
Semenjak Taehyung dan Sohyun pulang bersama kemarin, Taehyung mengatakan bahwa ia akan membantu mengajari Sohyun beberapa mata pelajaran yang ia tak mengerti.
Sohyun sangat senang mendengar kabar itu, jadi ia tidak perlu bersusah payah untuk mengambil hati Taehyung lagi, karena Taehyung akan selalu berada di dekatnya.
Tanpa Sohyun sangka, tiba-tiba Taehyung datang dan duduk di sampingnya sambil membawa air putih.
"Untukmu.." ucap Taehyung singkat.
Sohyun langsung melihat ke arah Taehyung sambil membetulkan letak kacamatanya, dan berkata. "Kenapa oppa kesini?" tanya Sohyun yang membuat Taehyung memutar kedua bola matanya malas.
"Apa kau tidak ingat dengan perkataan ku kemarin?" Sohyun baru ingat, memang sedari tadi ia sedang memikirkan Taehyung untuk menyelesaikan soal matematika itu.
"Mianhae oppa.. aku baru ingat hehe" Taehyung hanya melihat Sohyun dengan tatapan malasnya.
"Sudahlah, sekarang mana soal mu.." Sohyun langsung menyerahkan soal tadi dengan senang hati. "Apa yang kau tidak bisa?" tanya Taehyung.
"Semuanya..." ucap Sohyun dengan penuh bangga.
Taehyung hanya menggelengkan kepalanya, dan langsung menerangkan soal matematika milik Sohyun.
Dengan berpangku tangan Sohyun terus memperhatikan Taehyung yang dengan telaten mengajarinya mengerjakan soal yang menurutnya adalah tugas paling menyebalkan selama ia hidup.
Kalau dilihat seperti ini Taehyung semakin tampan, apalagi dengan matanya yang tertuju pada buku sambil mencoret-coret beberapa kertas.
"Sampai disini ada pertanyaan?" tanya Taehyung ke Sohyun, yang ternyata gadis itu masih memperhatikannya dan tidak sadar kalau Taehyung sudah selesai menjelaskannya.
"Lee Sohyun.." panggil Taehyung sambil menurunkan tangan yang Sohyun pakai tadi untuk menopang kepalanya. "Apa kau mengerti Sohyun-ssi?" lanjut Taehyung yang langsung membuat Sohyun gelagapan karena ia tak mengerti dengan yang Taehyung ajarkan.
Akhirnya Sohyun mengeluarkan jurus andalannya yaitu memelas di depan Taehyung dan berkata. "Bisa ajarkan aku sekali lagi?" tawar Sohyun membuat Taehyung sedikit meredam emosinya karena sekarang mereka berada di perpustakaan.
"Kerjakan soal no 26.. cepat!!" Taehyung menyerah, akhirnya ia pun memberikan salah satu soal yang memang sengaja ia tidak kerjakan.
Sohyun pun hanya menggaruk kepalanya karena tak mengerti bagaimana cara mengerjakan soal tersebut.
"Oppa.." panggil Sohyun dengan nada memelas namun Taehyung tidak menghiraukannya, ia sibuk dengan ponselnya.
Sohyun menyerah kalau seperti ini, Sohyun tidak mengerti sama sekali tentang soal seperti ini, jangankan matematika, bahkan pelajaran bahasa korea pun ia sering mendapatkan nilai C di rapornya.
KAMU SEDANG MEMBACA
DESTINY
FanfictionBagaimana jika kamu selalu dikejar-kejar oleh gadis culun yang setiap harinya selalu memberikan kotak bekal makan siang?, itulah yang dialami oleh Taehyung seorang most wanted di sekolahnya, dan selalu menjadi incaran para wanita, dikejar oleh Sohy...