The Meow

11.🐈🐈🐈

Hasil dari setiap pemeriksaan para meow dalam banyak tes percobaan selama dua hari adalah cukup baik. Jadi, untuk saat ini jika ingin meownya dalam wujud manusia saat siang hari boleh melakukan suntik hormon, hanya saja Jackson bilang jika dalam keadaan pengaruh suntik hormon para meow mudah lelah dan bisa jatuh sakit.

Pemeriksaan mingguan tetap dilakukan seperti biasa. Para ilmuan masih mencoba agar para meow mampu mengendalikan perubahan diri sendiri dan mampu melakukan shift kapan pun mereka mau tanpa bergantung pada suntik hormon. Sehingga tidak ada efek samping yang mengkhawatirkan.

Begitulah ....

Hari ini Taehyung membawa Yoongi ke studio pemotretan seperti biasa-- dalam wujud manusia karena masih ada pengaruh suntik hormon. Dia membiarkan manusia kucing itu bermain selagi menunggunya bekerja.

Taehyung memang menyiapkan tempat khusus untuk Yoongi, tidak di ruangan lain karena dia tidak mau mengurungnya. Jadi, Taehyung hanya menyiapkan satu sofa panjang dan meja di ujung studio. Menghiasnya sedikit agar Yoongi nyaman, meletakkan beberapa plushie dari karakter BT21, camilan sehat, susu, dan juga sekotak mainan.

"Kakak tinggal sebentar, ya? Kamu tunggu di sini sambil main aja, kakak cuma di situ kok-- deket," Taehyung berujar lembut sambil menunjuk tempat pemotretan yang tidak jauh. Di sana sudah ada beberapa client yang siap di potret hari ini.

Yoongi mengangguk sambil bergumam, "hu'um," kedua matanya melirik seseorang yang datang menghampiri Taehyung.

"Loh, siapa ini? Biasanya Lo gak pernah bawa-bawa orang buat nemenin Lo kerja, tumben banget." Ini adalah Hwang Minhyun, teman semasa sekolahnya sekaligus rekan kerja Taehyung di studio. Dia fotografer juga.

Taehyung menoleh, "Oh, ini-- adek gue. Namanya Yoongi."

Minhyun mengernyit, lalu menonjok lengan Taehyung main-main, "Lo pikir gue gatau kalau Lo itu anak bungsu? Gak usah ngaco, siapa ini? Lo culik di mana anak manis begini, Taehyung?" Kepala Minhyun menggeleng dramatis, dia menatap Yoongi kasihan yang duduk diam sambil memeluk buntalan lembut plushie di pangkuannya.

Taehyung mendelik tajam, "enak aja! Udah sana Lo, jangan gangguin punya gue."

"Masa gak Lo kenalin? Kenalin lah!" Minhyun ngeyel, dia berjongkok agar bisa sejajar dengan Yoongi, lalu tersenyum tampan. "Hallo? Namanya Yoongi, ya? Kenalin nih kakak Minhyun ganteng temennya kak Taehyung~"

Yoongi mengerjap bingung melihat tangan manusia bernama Minhyun itu terulur ke arahnya. Lama terdiam, akhirnya Yoongi memajukan wajahnya dan mendekatkan hidungnya ke arah tangan Minhyun-- hendak membauinya.

Minhyun spechless, sementara Taehyung menepak tangan Minhyun agar tidak menyentuh Yoongi. Omong-omong Yoongi masih belum mengerti soal berjabat tangan. "Oke, Yoongi sayang, panggil kakak ini kak Minhyun, ya? Dia orang baik, tapi gak perlu deket-deket sama dia."

Taehyung berusaha menarik kerah belakang temannya itu agar bangkit lalu mendorongnya menjauh, tapi Minhyun berontak dan semakin tersenyum lebar ke arah Yoongi yang memandangnya penasaran. "Yoongi, mau ikut kakak beli ice cream gak? Di depan ada supermarket, kita beli buat kamu, mau gak?"

Tawaran menggiurkan itu tanpa sadar membuat kedua mata Yoongi berbinar cerah, kedua telinga kucing dibalik tudung hoodienya bahkan berdiri tegak, dan mungkin ekor yang terselip dibalik pakaian akan berkibas antusias. Tentu saja Taehyung melihat perubahan ekspresi itu di wajah bayi Yoongi, jadi untuk melarangnya agak tidak tega.

"Liat tuh? Dia kayaknya mau banget, udah lah gue ajak ke depan bentar buat jajan, tenang aja gak bakal gue culik. Yuk, Yoongi?"Minhyun mengulurkan tangannya lagi, kali ini untuk menggandeng tangan Yoongi.