chapter 14

264 39 7
                                    

Btw ini gw skip ajh ya tanggal 19 dimana jae sama Jenna berangkat ke Hawaii.

Jenna POV

"Bersenang-senang ya tapi ingat jangan cape²" ucap mom

"Siap mom!" Jawab ku

"Jae jagain Jenna ya ,jangan sampe Jenna kecapean" ucap mom juga ke jae

"Jen tar kalau sudah sampe sana jangan lupa telfon mama dan mom ya" ucap mama juga

"Selamat bersenang-senang adik ku cayangg" ucap Jack memelukku

"Iya Abang kuh" jawab ku

Tak lama ada pemberitahuan kalau pesawat yang akan di naikki oleh aku dan jae ingin melandas.

"Mom ,mama ,semuanya ,makasih ya udah mau anterin aku sama jae" ucap ku

"Iya dong" jawab mama dan mom

"Yaudah sana jangan lupa minum susunya ya Jen!" Teriak mom sebelum aku naik ke dalam pesawat

"Siap!" Ucap ku

______________________________________

Jack POV

"Jack ,kapan mau nyusul Jenna?" Tanya mom jae

Kenapa pertanyaan ini mulu dah yang selalu ada dimana² gw berada ,gak enak yaa

"Emm blm tau tan" jawab ku

"Iya nih kalah kamu sama Jenna ,dia ajh udah mau punya baby" lanjut papa

"Iya iya pa ,Jack mau pergi ke kantor dulu maaf" jawab ku ingin sekali ku pergi dari sini

"Ohh yaudah gak papa Jack ,hati² ya" ucap mom jae mengizinkan

Tak banyak bicara lagi aku pun pergi ke luar bandara

Vancyy❤️

You
Babe? ,Ada waktu gak?

Vancyy❤️
Emm ada babe ,ya tapi kamu tau kan aku gak bisa lama²

You
Ohh yaudah gini ajh ,kita ketemuan di cafe ×××××

Vancyy❤️
Ohh oke ,aku siap² dulu ya babe

Vancyy❤️
Byee~~

You
Bye cantik

Ya seperti inilah mengapa aku tidak bisa cepat² menyusul Jenna ,vancy tak banyak waktu untuk ku ,dia sibuk dengan pekerjaan nya menjadi pemilik butik termana.

Aku pun pergi ke cafe yang ku bilang tadi

Aku menunggu vancy disini ,cukup lama 20 menit aku menunggu dia

Akhirnya dia datang dan duduk di depanku

"Hai babe! ,Maaf aku lama tadi.." ucapan vancy ku potong

"Tadi apa hah? ,Macet!? ,customer!? ,Masalah butik!?" Tanya ku yang sudah naik darah

"B-bukan begitu Jack" jawab vancy

"Terus kenapa ha!? ,Kau ini lebih mementingkan hal² itu Van!?" Ucap ku lagi

"T-tapii ,iya aku tau kamu marah sama aku ,tapi kamu bisa gak ngertiin aku ajah Jack ,aku udah bangun usaha aku dari 0 ,dan kamu juga dukung aku kan!? ,Tapi kenapa kamu gini!?" Luap vancy

"Kamu ngerasa gak? , Setelah kamu sibuk sama butik kamu ,kamu gak ada waktu buat ketemu aku Van!?" Ucap ku lagi

"Iya aku minta maaf Jack!!" Ucap vancy juga

"Yaudah deh kalo kayak gini mending kita break dulu ,kita introspeksi diri masing²" ucap ku lagi , sebenarnya aku tak tega melihat vancy yang menangis di depanku

"Ya tapi ini bisa diomongin baik² Jack" ucap vancy lagi

"Maaf Van ,aku harus pergi" jawab ku meninggalkan vancy di cafe itu.

Aku bukan marah karna orang tua ku yang selalu memaksakan ku cepat² menikah tapi karna ,vancy yang keasikan dengan dunianya sendiri ,dan dia tidak menyadari bahwa ada seseorang yang menunggunya ,orang itu aku..

______________________________________

Hai hai haii

Maaf banget sebelumnya ,karna aku baru up ni cerita ,dan maaf kalo beberapa chap belakangan ini bakalan tentang temen² Jenna and jae dulu yaa..

Dan kalo ada saran bisa komen ajah ya...

Byee~~

this is love S2  [Jaeden Martell × Reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang