02.

0 2 1
                                    

Folla pun sampai rumah dan cepat-cepat menbuka pintu yg terkunci itu. Akhir nya pintu nya terbuka juga. Folla langsung baring di sofa langsung. folla sangat lenti krn berlali-lali tadi dengan pacar daru nya.

Kungkau pun sampai ke rumah. Kungkau langsung masuk dan melihat klo folla sangat lenti yg baring di sofa. Folla menutup matanya. Tdk tau klo kungkau sudah pulang. Kungkau berjalan menghapiri folla yg lagi menegarkan banda di sofa tersebut.

"folla"

Folla pun membuka mata nya dengan santai. Mengetip kan mata nya dua kli. Folla merasa terganggu dengan kungkau mengacau ya untuk istirahat. Bagi folla sekaran kungkua itu hanya org biasa.tp hatinya tdk terima klo ia mengatakan kan itu.

"kenape ge ngacau tau"

"k ade org lain selain ku o.kalau ada katakan saja tdk apa kok."

Kungkau benar takut folla nanti mendua kan nya dengan pria lain. Folla berpikir sebentar,hati ya berat untuk mengatakan nya.

"em??.......i....iya...."

Kungkau merasa kecewa dan langsung pergi. folla dingung knp ia menyanya kan itu. Tp rasa nya dulu ia pernah pacaran sama kungkau. Tp ia sekaran ge tdk tau sama kungkau krn amesia itu.

"rasa nya aku pernah pacaran dengan dengan pria ini.tp kapan nya"ucap folla sampai berpikir. Kungkau sangat kesel sama folla krn memang benar ia mendua kan kungkau dengan pria lain. Tp kungkau tdk bisa lagi kalo ia bahagia patsa ia harus menerima nya.dengan sabar.

Kungkau bercemin di kamar mandi. Kungkau sangat putuh asal sekaran. Di muka kungkau tdk ada lagi senyuman yg terlihat. Kungkau menatap cemin dengan tajam,menanggir.

Tp folla tdk peduli. Tp folla sakit rasanya menerima pria lain selain kungkau. Hari ini sudah semangki gelam. Folla merasa ia sekaran lagi di pukul oleh deseorang yg kuat bangett. Folla tdk tau apa pun yg terjadi dulu.

Ke esok kan pagi kemudian.

Mereka tdk tidur bersama yg folla tidur di sofa sementara kungkau tidur di kursi dekat meja makan.folla pun bangun. Rasa nya folla lagi tdk bahagia sekaran.

Hari itu hari minggu tp kan hari minggu hari banyak org bahagia tp kanya nya minggu tu dak hari bahagia. Tp hari di mana mereka hancur sampai kecil. Folla berjalan ke halaman menuju bungan sakura yg ada di pikir jalan.

Duduk di bahwa bunga sakura tersebut. Calles melihat klo gadis yg daru jadi pacar nya duduk di bahwa bunga sakura. Ia langsung menghapiri folla. Calles duduk di sampih folla. Dengan senyum. Bagi calles hari minggu sangat indah. Tp bagi folla tdk untuk hari ini tk indah.

"hallo!!...nampa terlihat sedih saja tu sayang"

Folla tdk mau menjawab pertanyaan calles. Dan tdk ingin di panggil sayang soalnya hati nya semakin sakit.etah kenapa ya kanya nya cinta kli. Dan tdk mau menatap calles sekaran.

"kenapa wo sayang."

Kungkau melihat nya dari jedela. Hati kungkau sangat sakit. Yg pertama ge yg perbuat kungkau merasa mencintai folla adalah folla sediri. Kungkau sangat putuh asal.

Lama-lama folla hati nya menjadi marah krn ada org lain yg mengatakan sayang untuk folla. Folla menutup mata nya sebetar. Untuk menenang kan hati nya yg lagi marah.

"cukup jangan panggir ku sayang lagi!!"ucap folla dan langsung berdiri. Calles pun juga langsung berdiri. Calles mengira folla mencintai nya.tp folla malah mengusir nya.

Calles tdk bisa bicara lagi saat folla tdk mau lagi sama nya. Folla cukup menyabarkan dirinya. Kungkau berpikir untuk apa melihat folla dan pacar nya romantis itu. Kungkau langsung duduk dan tdk mau melihat mereka.

Tp mereka tdk romantis sekaran. Mau bagaimana lagi hati yg terluka itu mau romantis atau tdk pokok nya tdk menerima gadis ya dengan org lain selain ya.

"cukup sekaran kau dk usah panggil ku sayang kita hanya berteman dekat aja"

Baru hati folla bisa tenang sekli ia mengatakan itu. Calles dingung pertama folla mau sama nya tp sakaran tdk mau lagi samanya.

Folla langsung pergi dari situ. Calles rasa nya putuh asal. Baru mereka pacaran tp sudah putuh berati hanya sehari sajanya. Calles duduk di kursi taman yg ada di sampih jalan.

Calles berpikir untuk apa je pacaran hanya sehari. Kungkau menyabarkan diri di sofa itu. Sementara folla melihat ikan yg ada di pinggir rumah kungkau.

Kungkau pergi ke dapur untuk mengabil sesuatu. Ia mengabil ketas yg hari di tulis oleh folla to. Untuk menghibur nya ia membaca kembali isi ketas itu.walau pun yg ia bersama ya hanya sebuat ketas.

Folla masuk ke dalam menggunakan pintu berakat. Folla melihat klo kungkau sendang membaca ketas yg hari to. Folla merasa bersalah sedikit meninggal kan ia di berakat.

Folla berjalan ke kungkau dari berakat. Folla memengan satu bahu kungkau. Kungkau menoleh ke folla. Kungkau menghela napas.

"knp folla"

"ha nama ku adalah folla.di pikir ku. Ku mau ketas yg kau pernggan itu"

Kungkau berpikir ini kan ketas dia yg tulis jadi kasih lah. Kungkau menggulun tangan nya. Folla mengabil ketas itu dan membaca nya. Folla berpikir siapa yg bernama kungkau ini ya.

"o..ku tanya ke k siape yg nama kungkau ini ya.dia ini pacar ku o"

Kungkau dingung. walau pun dia mengalami amesia masak ia rupa dengan kesayangan ya sediri. Kungkau langsung diam. Folla dingung knp ia tdk jawab ya.

"ku mau pergi bekerja" ucap kungkau sampai mau pergi dari situ. folla langsung menghalang kungkau untuk pergi soal nya pertanyaan ya tdk di jawab oleh kungkau.

"kau jawab dulu pertanyaan ku"

"oke ku menyeran.aku yg bernama kungkau itu.nama asli ku adalah kim kungkau."

Tiba-Tiba kepala folla menjadi pusing mendengan bicaraan kungkau. Folla sampai jongkok dan langsung pisang. Kungkau khwatir bangett tiba-tiba ia bergini,berjongkok.

"kau tdk apa-apa folla."

Folla tdk manjawab. Bagaimana org bisa jawab kalo ia pisang birgitu. Kungkau langsung mengendong ya membahwa folla ke kamar. Kungkau meletakkan folla di kasur.

Kungkau langsung memngabil air mengunakan piring dari kamar mandi,meletakkan piring yg berisi air itu di meja kecil yg ada di sampih kasur. Kungkau mengabil kain dan mencebut kan kain itu di air yg sudah di abil ya tadi. Setelah di cebut kain ya ia meletakkan kain basar itu di kening folla.

Banda folla soal nya bergitu panas. Kungkau sangat khwatir dengan ke ada an folla. Satu jam kemudian. Folla pun dangun sementara kungkau sangat lenti sampai tertidur. Kepala kungkau menimpa perut folla.

Folla menatap kungkau dengan mata berkaca-kaca. Folla memrapikan rambut kungkau dengan lembuh.

"aku senang klo teman baik ku merawa ku sepenuh hati."

Dengan mendengar suara folla kungkau langsung bangun. Tp kungkau masih lenti. Folla sekaran ingat kembali apa yg terjadi dengan masa lalu nya. Dan juga yg pas ia amesia.

"kungkau ku sayang kau ada kau jaga tdk ika yg k kasih ke ku selama ku amesia"

Kungkau senang. Sekali folla sudah ingat kembali. Kungkau mengungukkan kepala iya.

JanjiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang