Ahhh...Shit!!! Part 1

18 1 0
                                    

"Ahh....Shit!!" Alex memukul meja sangat keras, membuat darah mengalir dari telapak tangannya,seperti orang gila,berkali - kali dia mengusap rambutnya dengan tangannya yang berdarah

sementara John yang sedari tadi memperhatikannya hanya menggelengkan kepalanya dan sesekali menenggak vodka yang ada di tangannya

"What the Hell are you doing? are we going have fun or not? ( apa yang kamu lakukan,apakah kita akan bersenang - senang atau tidak) Tanya Jack kepada Alex karena mendapati temannya itu selalu tertunduk 

"Diamlah...aku sedang tidak ada mood untuk bicara,minum saja.." Kata Alex sambil menepis tangan gadis penghibur yang berusaha menarik perhatiannya

mendengar jawaban Alex, Jack melonggarkan dasinya,melepas jas navynya dan menggulung lengan kemejanya, diambilnya sebotol minuman keras dan menenggaknya sampai habis, kemudian secara tiba - tiba ia menendang meja yang ada di depannya hingga terbalik dan berjalan ke arah Alex

Dengan mata tajam ia menatap Alex, melepaskan topi hitamnya,mencengkeram sweater hitamnya,kemudian  sambil tersenyum Jack berkata

"looks  like i have to clean your shit again (sepertinya aku harus membereskan masalahmu lagi)" dan secara tiba - tiba ia mencium bibir Alex dan tidak hanya menciumnya tetapi ia juga menggigit bibir bawah Alex, sementara mata Alex terbelalak dan berusaha melepaskan diri dari Jack,

"apa yang kamu lakukan?apa kamu gila?" teriak Alex karena terkejut

"well than...looks like i make you get up"(nah...tampaknya aku membuatmu bangun kan?)kata Jack sambil menyeringai dan menghapus noda darah di bibirnya

Alex terlihat sangat marah,putra pengusaha ternama di Amerika Tan Handoko itu berdiri dengan sempoyongan,tangannya dikepalkan dan mulai mengarahkan tinjunya pada Jack,tapi Jack yang jelas - jelas jago berkelahi menangkis pukulan sambil tersenyum sinis

"Pussy....As Always ( lemah...seperti biasanya) " kata Jack menyeringai, kemudian ia melemparkan tubuh  Alex diatas sofa dan berjalan ke arah gadis - gadis penghibur yang terkejut melihat tingkah mereka berdua

"Get Out...I dont need you anymore ( keluar...aku tidak membutuhkan kalian lagi ) " Kata Jack sambil melemparkan beberapa lembar uang dollar amerika

"You are Weird man....( kau aneh..) " kata keempat gadis bule yang menemani mereka minum dan beranjak pergi

"kenapa kau lakukan itu? aku belum selesai bersenang - senang dengan mereka..." kata Alex dengan wajah memerah

"its no use... I ask you here to have fun,but you keep drinking, they were half naked but you keep your eyes down...looks like you are weak as ussual ( tidak ada gunanya, aku membawamu kemari untuk bersenang - senang tapi kau hanya mabuk, mereka setengah telanjang tapi matamu selalu ke bawah...kau lemah seperti biasanya )" Kata Jack sembari memakai jas navynya, ia kemudian berjalan ke arah Alex yang terlihat mabuk dan memukul bagian tengkuk laki - laki itu

" I'm sorry...But I'm Tired ( maafkan aku,tapi aku lelah)" bisiknya pada Alex, Ia kemudian menggendong Alex yang tidak sadarkan diri, melangkah keluar ruangan menuju mobilnya

Di tempat parkir, supir pribadinya bergegas membukakan pintu dan mulai menjalankan mobil

" Home..." kata Jack pada si supir

" Yes sir..." jawab Sang Supir tanpa bertanya apapun, sementara Jack melihat Alex kemudian mengalihkan pandangan keluar Jendela

"Lets Wait for Tomorrow...( tinggal menunggu besok..)" katanya lirih sambil menghapus noda darah di bibirnya


the Story UntoldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang