part 3

2.3K 262 41
                                    

Hello all~

Kebetulan lagi senggang jadi ya lanjut aja deh

Buat Yang bbb nanti ya up nya masih mikir buat chap berikutnya

Ya sudah langsung saja yah

.
.
.
.
.
.

Jam menunjukkan sudah pukul 18.05 yaitu waktu tutup cafe shirohige

Ace masih membersihkan meja terakhir sebelum ia pergi ke belakang untuk membersihkan badan dan mengganti pakaianya.

"Oh Ace, trimakasih atas kerja kerasnya hari ini, ini untuk mu"-marco

"Ah senkyu marco, aku keluar duluan ya, tak apa kan jika kau dan thatch menyelesaikan sisanya? "-ace

Tanya ace sambil memasukkan bajunya ke dalam tas

"Tentu saja, sudah kau jemput saja malaikat mu atau dia akan menjitak mu lagi"-marco

Seketika Ace langsung berhenti bergerak dan menatap marco takut takut

"Hm? Naze?? Kau pikir aku tak tau?"-marco

Tawa pun lolos dari bibir marco Yang melihat ekspresi Ace Yang rada rada takut bercampur malu itu

"Jangan khawatir, tak kan ku beritahu siapa siapa, terutama si Ember thatch"-marco

Untuk sesaat Ace di buat lega dan ia pun menghela nafas

"Demo.. "-marco

Lanjut marco Yang membuat Ace reflek menatapnya

"Kau ingat gadis dengan rambut ikal berwarna coklat dan memakai kacamata tadi siang? "-marco

"Ah iya ingat.. Dia terus memper-"ace

"Dia orang Yang sering mencari informasi tentang sabo"-marco

Belum selesai Ace berucap marco langsung memotongnya dan sedetik kemudian itu membuat riak wajah Ace berubah menjadi serius

"Apa maksud mu? "-ace

"Setiap aku mengantarkan kopi dan makanan miliknya aku selalu melihat bahwa ia terus mengstalking media sosial sabo, aku ingat persis saat dia menyimpan hampir semua foto sabo Yang ada di Instagram nya"-marco

Decitan kesal keluar dari ace

Marco Yang menyadari sang sahabat tengah kesal pun menenangkannya

"Tapi tenang dulu oke.. Pertama kita belum tau motif nya dan dia perempuan"-marco

"Haaaaahhh.. Nanti saja ku pikirkan.."-ace

Ujar ace sambil menggendong tas nya lalu berdiri dan mengambil jaket serta kunci mobilnya

"Ya sudah aku duluan ya, sampai jumpa besok"-ace

"Uhum! Hati hati di jalan"-marco

Setelah keluar dari cafe dan masuk ke mobilnya dengan segera Ace melajukan mobil nya ke tempat kerja sabo
.
.
.
.
.
.
.

"A.. da apa ini.."-ace

Sesampainya di sana alangkah terkejutnya Ace melihag tempat itu sudah banyak orang

Sepertinya barusaja terjadi insiden

Dengan segera Ace berlari menerobos kerumunan mencari sabo

Ia seketika terhenti saat mendengar seseorang mengatakan ada satu orang Yang terkena luka tembak di perut dan kakinya

Sontak itu membuat Ace semakin panik

Maniknya melihat ada seseorang Yang di naikkan ke dalam ambulance, lekas ia pergi mendekati ambulance tersebut

More Than Brother (END) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang