[Local Name | 13+]
Sebenarnya, tidak semua kisah memiliki akhir yang bahagia. Kami mengira kisah kami akan berakhir dengan sedih ketika menyadari sulitnya ujian yang kami hadapi rasanya tak kunjung usai. Kami tetap bersyukur dan berjuang karena kami...
"Cia, sorry, tunggu disini bentar ya" kata Raka trus pergi ngikutin cewe itu.
Cewe itu jalan ke rooftop diikuti Raka.
"Maksud lo berduaan sama dia apa Ka?" tanya cewe bernama Karina Alexandra.
"Harusnya gue yang nanya maksud lo apaan" kata Raka.
"Gue pacar lo Ka"
Tepat Karina bilang itu, Cia muncul di pintu rooftop. Cia bener bener gatau kalo dua kakak kelasnya itu ke rooftop. Cia mikirnya mereka ke lapangan belakang karena cepet banget ilangnya.
Cia langsung nutup pintu dan kabur. Raka mau ngejar tapi ditahan sama Karina.
"Raka!"
"Apa?! Dari awal gue gak sudi pacaran sama lo. Hubungan ini cuma gara gara perjodohan sampah tau gak"
"Perjodohan sampah lo bilang? Kalo gak gini, nyokap lo gabisa hidup, Raka!"
"Gue terpaksa. Gue dipaksa. Gue gak tulus dan gak cinta sama lo" kata Raka yang berusaha nahan emosinya.
"Lo tuh kenapa sih gapernah bisa nerima gue? Kenapa Ka? Gue kurang apa? Gue udah nurutin permintaan backstreet lo" kata Karina.
"Keluarga lo ngancurin keluarga gue. Gue gak sudi Rin. Gue cuma malu pacaran sama lo, makanya gue minta backstreet. Emang gue selalu ada buat lo? Selalu jawab chat lo? Ngga kan?"
"Ka itu masa lalu"
"Iya itu masa lalu. Tapi keluarga gue gabisa balik Rin. Semuanya hancur. Keluarga gue hancur. Dan sekarang lo mau ngancurin gue? Disaat gue mau deket sama Cia, tiba tiba lo gini"
"Karena gue tau lo deket sama Cia, makanya gue gini"
"Lo pengen gue bahagia?"
"Iya"
"Biarin gue sama Cia"
"Ka lo apaan si"
"Hubungan kita resmi selesai. Gue gamau tau apa apa lagi. Sekarang gue gapunya keluarga, gapunya orang tua. Selesai" kata Raka sambil berjalan tapi tangannya ditahan Karina.
"Raka"
"Plis, masih banyak cowo yang lebih hebat dari gue buat lo"
***
Raka keliling sekolah buat nyari Cia. Tapi dimana mana tetep gaada. Tasnya yang tadi di ruang musik juga udah gaada. Untungnya bel istirahat bunyi. Raka langsung ke kelas Cia.
"Ter, lo ada di chat Cia gak?" tanya Raka.
"Kan tadi Cia sama lo kak. Terakhir ngechat nanya pelajarannya ngapain" kata Winter.
"Mampus, temenin gue ke Sonya, Rara, sama Adel yuk"
"Ada apa sih?"
"Udah ikut aja"
Pas banget 3 cewe yang dicari itu keluar kelas.
"Eh lo pada ada chat sama Cia ngga baru baru ini?" tanya Raka.
"Ngga ada tuh"
"Kenapa Ka?"
"Cia ilang" kata Raka pelan.
plakkk
"Cia lo apain sat?!" tanya Sonya penuh emosi setelah nampar Raka.
"WEH WEH NAPA NI?" teriak Arsa sambil lari diikuti Jean dan Reza.
"Cia gak mungkin ngilang kalo gaada sesuatu kak" kata Adel.
"Kalo sampe Cia kenapa napa, jangan harap lo baik baik aja sama Cia" kata Sonya sambil nunjuk Raka trus pergi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
