PoV chapter. 8

232 34 9
                                    

"dimana sakura-chan"

Yui mengedarkan pandangannya diruang tamu dan melihat satu persatu manusia- ralat- vampir yang terasa lagi tengah berkumpul diruang tamu atau ruang keluarga

Namun sosok yang dicari carinya tidak ada diantara mereka semua

"Apa kalian tidak ada yang memberitahukan sakura kalau hari ini dia harus sekolah" ucap reiji mentap semua yang ada diruang tamu

"Sepertiny dia lupa jika dia sekarang bersekolah malam"

"Yare yare... Si pinky ternyata pelupa"

"Pinky ?" Ucap ayato

Dan mereka menatap kearah raito semua sedangkan yang ditatap hanya tersenyum mesum

"Yaa tentu saja si ayashii-chan" ucap raito

"Ck bicara yang benar raito"

Subaru mulai geram dan terlihat tatapan kekesalan dari para saudranya itu kecuali shu yang hanya melirik dengan headset dikedua telinga dan yui yang menatap penasaran serta kanato dengan tatapan kosongnya sambil memeluk boneka beruangnya.

"Aho.. tentu saja sakura-chan" jelas raito tersenyum

"Heh apa hubungannya baka" ucap subaru sinis

"Tentu saja ada karna rambutnya ayashii-chan warna pink" lanjut raito

"Moo apa kau sudah melihat wajah sakura" ucap ayato

"Tentu saj-"

"Berhentilah bertanya lihat jam dan cepat panggil sakura"

Shu menyela ucapan raito dengan perintahnya sedangkan yang lain hanya menatap kesal kearah shu

"Tidak sopan menyela ucapan seseorang shu" ucap raito dengan senyumnya

Sedangkan shu tidak peduli sama sekali dengan ucapan raito

"Anoo le lebih baik aku yang panggil sakura-chan" ucap yui

"Tidak perlu dia sedang tidur mungkin kelelahan lebih baik kita berangkat saja" ucap kanato tiba tiba saat yui mulai berjalan.

Karena perkataannya kanato ditatap oleh semua saudaranya dan yui.
Karena malas mendengar pertanyaan dari para saudaranya itu tiba tiba dia menghilang menuju kemobil mereka

Para sakamaki yang lain hanya berdecih dan menghilang secara serempak menuju mobil dan meninggalkan yui sendirian yang berjalan tergesa gesa menuju mobil yang akan mereka tumpangi semua menuju sekolah

Ckck kasian sekali nasibmu yui...

"Lama sekali kau chicinasi" desis ayato saat yui memasuki mobil mereka.

"Ma maaf a ayato-kun" ucap yui sambil menunduk

"Ck"

...

"Uhkkk... Sepertinya aku tertidur"

Sakura terbangun dan melihat jam menunjukkan pukul 4 pagi.
Diapun turun dari ranjangnya dan mencuci mukanya sebentar lalu turun kedapur karena merasa kelaparan

Dengan pakaian sweeter bewarna hijau toscanya dengan lengan panjang dan celana lepis diatas paha.

Sebelum turun sakura memakai sweeternya yang diambil dari lemari dan merasa agak kedinginan karna waktu yang masih menunjukkan pukul subuh dia juga tidak perlu khawatir karena mansion ini sebagian besar lampunya dimatiin dan hanya penerangan lilin karena itu dia merasa bebas berjalan tanpa harus repot memakai satu persatu pakaiannya untuk menutupi tubuhnya.

'baguslah sebagian besar mansion ini jika tengah malam dan semua pergi beristirahat lampunya dimatiin dan hanya memakai penerangan lilin jadi aku tak perlu repot dengan pakaianku' Pikir sakura

PVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang