She is Mine

19

Nayeon membuka matanya. Dia membuka matanya bukan karena langit pagi tapi akibat langit sore yang sudah mulai bergantikan malam. Nayeon merasakan tangan yang masih memeluk perutnya.

Sehun ternyata masih belum bangun. Nayeon berbalik dan menatap Sehun yang kini memejamkan matanya
Nayeon mengelus rambut Sehun. Dia begitu bahagia bisa berada disamping Sehun. Dibalik semua ini Tuhan tidak benar-benar mengambil kebahagiaannya. Masih ada Sehun yang akan selalu melindunginya. Pria yang sangat dia cintai. Pria yang sudah menjadi suaminya dan juga Ayah dari anak yang tengah dia kandung sekarang

Nayeon memeluk Sehun dan pria itu membawa Nayeon pada pelukannya lagi membuat Nayeon tersenyum

---

“Apa anda bicara omong kosong?” tanya Kepala Kepolisian

“Apa tumpukan yang banyak ini masih kau anggap omong kosong?” tanya Chanyeol jengkel

“Tapi mereka berdua”

“Penjahat yang bersembunyi dibalik topeng kebaikan” kata Baekhyun dan kepala polisi itu masih diam

“Kau ragu mengusut mereka?’ tanya Kai

“Mereka salah satu orang kepercayaan Presiden”

“Dan siapapun itu harus diusut tuntas jika memang mereka bersalah. Untuk apa kau takut? Yang ada dibelakangmu adalah Althea, Oh Sehun kau meragukan dirinya?” tanya Chanyeol

“Baiklah aku akan proses perkara ini segera!”

“Kami tunggu kau memprosesnya paling tidak sebelum bulan ini berakhir, mereka sudah harus mendekam di penjara!”

“Baik Tuan”

Chanyeol, Kai dan Baekhyun masuk kedalam mobil

“Apa menurut kalian dia akan melakukannya?” tanya Kai

“Dia lebih takut pada Sehun, dari pada Presiden. Kau tenang saja” kata Chanyeol

“Baguslah”

---

Eunwoo masih memejamkan matanya, sejak diberikan obat oleh dokter, anak itu belum sadarkan diri sama sekali. hal ini membuat Hye Kyo sangat khawatir kepada anak semata wayangnya ini

“Kenapa dia masih belum sadar? Obat apa yang kalian berikan pada ptraku?”

“Obatnya memang memiliki reaksi sangat lama Nyonya. Bersabarlah”
Hye Kyo menangis dia sangat khawatir akan anaknya ini
Taehwan dia masuk kedalam kamar Eunwoo

“Kalian semua keluar”

Mereka semua keluar meninggalkan mereka bertiga disana

“Apa yang terjadi?” tanya Hye Kyo

“Untuk sementara waktu kita dan Garam harus bersembunyi”
Hye Kyo terkejut mendengarnya

“Kenapa?”

“Oh Sehun sudah melaporkan semuanya dan kemarin Garam dipanggil polisi sebagai saksi dan tidak menurutu kemungkinan bisa saja besok kami dijemput sebagai tersangka”

“Tapi kau punya pengacara hebat dan kau orang yang berpengaruh”

“Oh Sehun tidak selemah yang kau bayangkan. Dia selama ini bergerak dengan sangat rapi dan tanpa kita sadari. Kita berada diantara jurang sekarang”

Hye Kyo khawatir

“Eunwoo bagaimana?”

“Kita bawa anak kita, aku punya tempat yang begitu tersembunyi”