🎀 Pulih 🎀

198 26 18
                                    


Chanyeol dan Daniel sudah bersiap diri untuk menjemput pendonor .
Mereka sangat semangat sekali
Tiada detik tanpa tersenyum

Nayeon menghampiri kedua pemuda yang sudah siap-siap mau berangkat
Dengan senyuman manisnya dia menyamangati keduanya

Merasa makin semangat , mereka pun berpamitan pada nayeon dan mulai berangkat dengan mobil sport nya Daniel

" Hati-hati kalian dan jangan mengebut dan fokus di jalannnnn "
Nayeon menasehati dengan teriakannya yang riang


" Baik nona kelinci" Chanyeol dan Daniel melambaikan tangannya pada nayeon

.

.

.


" Kira kira pendonornya sudah landing belum ya ? " Chanyeol bertanya

" Entahlah yang pasti kita harus sampai duluan ke bandara , aku tidak ingin pendonor yang mulia itu menunggu "
Jawab Daniel dengan sumringah

" Kau benar " setuju pria yang lebih tua itu


Derrrtt derrrttttt !!!

Ponsel Daniel bergetar tanda ada panggilan masuk
Daniel lekas mengangkatnya meskipun ia sedang menyetir

Pluk ! Ponselnya terjatuh
Daniel ingin mengambilnya

" DANIELLLL AWASSS DI DEPANNNN "

BRAKKKKKKKK!!!!!!!!!!!










.

.

.





Kelopak mata itu perlahan mulai bergerak , sedikit demi sedikit
Penglihatan nya mulai jelas

" Aku dimana "
Gumamnya saat penglihatannya sudah jelas

" Kita dirumah sakit Daniel "
Jawab seseorang yang berada di samping ranjang rawatnya

" Chanyeol hyung kau kah itu ?"
Tanya Daniel yang baru saja siuman

" Ya benar " jawab Chanyeol seadanya
Dia pun juga baru siuman mungkin selang waktu setengah jam lebih dulu dari Daniel

Daniel makin mengedarkan pandangannya ke penjuru ruangan
Dan dia begitu terkejut
Dia mengira hanya dirinya dan Chanyeol yang di ruangan , tapi ternyata

Jungkook, Jinyoung , scoups dan Taeyong mereka juga ada
Dan sepertinya mereka semua sedang di ruang pemulihan pasca operasi

" Hyung kenapa mereka semua ada disini " tanya Daniel bingung
, Apakah mereka sudah berhasil dengan donor mereka batin lelaki itu

" Entahlah jika di lihat mereka seperti membaik , ini juga ruang pemulihan
Berarti semua yg disini sedang masa pemulihan kan , jika di jabarkan lagi
Kita semua telah pasca operasi "
Jelas Chanyeol dengan raut serius

" Berarti mereka sudah mendapat donor ? " Daniel masih merasa ganjil

Chanyeol menganggukinya

" Seingatku kita kecelakaan sebelum menjemput pendonornya kan?"

" Ah pasti ada orang lain yg menjemput pendonor nya kan
Ya lihat saja buktinya mereka membaik berarti semuanya berjalan dengan lancar , yah walaupun kita mengalami kecelakaan tapi syukurlah semua orang sudah membaik dan akan berjalan normal lagi "

" Kau benar Hyung " Daniel mengacungkan jempol kepada chanyeol yang sangat bijak itu

" Lain kali hati - hati kalau menyetir , aku nyaris mati karena mu dasar kau brandal"
Omel Chanyeol kesal mengingat kejadian naas waktu itu



" Hyung , Daniel sejak kapan kalian sadar? "
Jinyoung bertanya dari ranjang rawatnya , dia belum mampu berjalan menuju mereka

Suara Jinyoung yang lumayan keras
Membuat yang lainnya terbangun

" Ah berisik sekali kalian " runtuk scoups kesal karena terbangun

" Kenapa aku harus satu ruangan sih dengan kalian semua "
Jungkook bersuara dengan wajah yang tidak ramah

Taeyong yang matanya masih di perban itu hanya diam , tapi dia tau kalau ada mereka semua


" Hai kalian semua lama ya tak berjumpa " sapa Daniel ramah

Krik krik !

Hening mereka pada mengacangi Daniel

" Yaampun sombong banget mentang mentang lama ga ketemu "
Daniel mengelus dada sabar

" Dih sok asik lu " ketus Jungkook

" Yee kok lu nyolot bocil " balas Daniel tak terima

" Bocil kata lu ? Mau lu gue pukul ha "
Jungkook yang sentimental pun mulai tersulut

" Sok jago lu bocil " Daniel makin mengejek

" DIAMMMM! "

Taeyong akhirnya angkat suara dan berhasil membuat Suasana jadi hening

" Nayeon "

Disaat suasana hening tiba-tiba Chanyeol menyebutkan nama itu
Alhasil semua langsung melotot kearahnya

Taeyong pun terpatung begitu nama itu disebut

" Kalian membencinya ? " Lanjut Chanyeol lagi

" Kenapa masih bertanya , sudah jelas bukan " jawab scoups

" Kalian salah jika membenci gadis bak malaikat seperti nayeon "
Daniel menyambung

" Cih malaikat , kalian tau malaikat tidak akan membuat ku sakit hati sedangkan nayeon , dia jahat "
Jawab Jungkook matanya jadi sendu
Dan berkaca-kaca

" Gadis itu merusak apa yang aku impikan " Jinyoung ikut nimbrung
Mata lelaki tangguh itu menyimpan sorot sedih

Taeyong tak bicara sepatah kata pun

" Yak apa kalian tidak punya akal
Nayeon menolak kita , itu haknya
Terserah dia kan. Lalu kenapa membencinya? "
Chanyeol berbicara dengan lantang mencoba meluruskan pikiran mereka yang salah terhadap nayeon

" Dan asal kalian tau , karna nayeon lah kalian bisa sembuh , dialah yang membantu kalian mendapatkan pendonor " ujar Daniel

Terlihat raut kaget dari mereka

" Apa kau berbohong ? " Ragu Jinyoung

" Tau dari mana ? " Jungkook merasa tak percaya

" Aku dan Chanyeol hyung turun langsung dalam rencana nayeon , yah meski pada akhirnya kami kecelakaan saat akan menjemput pendonor untuk kalian , tapi lihatlah kalian sudah membaik kan kalian harus berterimakasih pada nayeon
Karna kerja kerasnya kalian berhasil dapat pendonor "

Semua terdiam , dan berkutat pada ego masing masing

Hal itu membuat Daniel dan Chanyeol geram
" Terserah kalian saja , jika kalian tau diri sebaiknya kalian minta maaf dan berterimakasih pada nayeon , terutama kau Jungkook kau pernah berlaku kasar pada nayeon kan "
Ucap Chanyeol dengan nada dongkol




TBC..

PART SELANJUTNYA ADALAH PART ENDING

HAYO KIRA KIRA BAKAL SAD ATAU HAPPY NIH ENDINGNYA ?

TUNGGUIN YAAAAA ❤️

The Six Love ✔ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang