The Six Love ✔

🎀 Ternyata🎀

Taksi nayeon dan pemuda itu akhirnya berhenti di sebuah rumah yang lebar dan memanjang .   rumah itu terlihat biasa saja seperti rumah pada  umumnya tapi yg ini lebih lebar

Setelah turun dari taksi . nayeon dan pemuda misterius itu masuk kerumah yang luas dan lebar itu
Sambil membawa barang-barang yang mereka beli .

Chanyeol dan rekan-rekannya terus mengikuti gadis yg mereka sukai dengan pemuda misterius yg menyebalkan itu sampai ke pintu dengan mengendap endap seperti maling .

untung nya saat di toko tadi . jungkook tidak ketahuan jadi mereka bisa melanjutkan aksi mata-mata mereka

Flashback

" sepertinya saya tak asing dengan wajah anda " ucap nayeon polos . matanya menyipit memperhatikan wajah orang didepannya

Mulut jungkook terasa keluh tak bisa berbicara . dia harus bagaimana

" nabongi sudahlah ayo kita harus segera ke rak eskrim  lihat disana nampaknya sangat ramai nanti kita tidak kebagian eskrim " ucap pemuda itu langsung mengajak nayeon pergi menuju rak eskrim

Jungkook dan rekan -rekannya membuang nafas legah

" fyuhhh untung saja "

Flashback end

" kalian yakin mau masuk ? " Chanyeol nampak ragu

" iya hyung . lihat lah pintunya bahkan terbuka lebar " balas jinyoung melihat sebuah kesempatan besar

" tidak . maksud ku ini kan rumah orang masa kita masuk begitu saja tanpa permisi " ucap chanyeol tak enak hati nalurinya tak membiarkan dirinya bersikap kurang ajar apa lagi dirinya adalah seorang guru

Adik beserta yg lainnya menepuk jidat mereka melihat sikap chanyeol .

" hey paman  apa kau ini gila . kita ini lagi mata-matai nayeon dan pemuda itu  ..... yang benar saja kita minta izin buat masuk kerumah ini yang ada kita ketahuan donggg " ucap daniel .kesabarannnya sudah di ambang batas akibat tingkah chanyeol

" yak ku peringkatkan jangan memanggilku paman . dan satu lagi AKU TIDAK GILA "
Chanyeol tak terima atas ucapan daniel

" kau gila paman KAU GILA  " daniel makin menjadi - jadi

" YAK KAU MAU KU PUKUL ? " kesabaran chanyeol mulai menipis . chanyeol bahkan mulai menyisingkan lengan bajunya  tanda dia siap melayangkan pukulan untuk daniel

" Cukup . tolong berhenti lah kalian " Scoups  mulai membuka suara

" tak bisakah kalian serius . kita bisa ketahuan jika kalian  ribut seperti ini " jelas scoups menengahi

Entah apa yg merasuki scoups . tiba-tiba bisa sebijak ini . biasanya dia bertingkah konyol seperti daniel mungkin jiwa kepemimpinannya sedang kambuh  kali yah? .

" scoups benar . ayo kita fokus saja pada rencana kita "  sambung taeyong 

Chanyeol dan daniel saling menatap tajam

" sudah ayo kita masuk " Scoups menginstrupsi dan berjalan duluan

Yang lainnya mengangguk dan mengikuti scoups kecuali Chanyeol . chanyeol masih ragu mau masuk atau tidak . naluri baiknya melarang namun hatinya ingin sekali ikut dengan rekan-rekannnya.  Chanyeol menghela nafas kasar

" huffftt demi nayeon " gumamnya lalu mulai melangkah menyusul yang lainnya

Ternyata setelah masuk ke rumah itu mereka terkejut karena rumah itu sangat penub warna . dan penuh dengan mainan namun nampak sepi . tak ada nayeon atau pun pemuda itu

" dimana mereka " gumam Jinyoung mewakili perasaan mereka

" apa jangan -jangan mereka lagi anu-anu di kamar "  

Semuanya menatap tajam jinyoung atas ucapannya barusan

" lo jangan asal bicara  . nayeon gak mungkin melakukan itu " daniel menggerang marah
Yang benar saja . daniel sudah mengenal nayeon sejak kecil tidak mungkin nayeon melakukan hal kotor seperti ucapan Jinyoung tadi

" Daniel bener . tidak mungkin mereka melakukan itu.  jika  memang benar mereka melakukan itu  seharusnya  pintu tadi tidak terbuka lebar "  jelas jungkook membuat mereka mengangguk membenarkan

" wah tak ku sangka kau pintar juga ya " puji Chanyeol

Jungkook menyeringai sombong
" tentu saja aku kan sudah berpengalaman  "

Mata mereka kompak melebar  . kaget  atas ucapan jungkook
Jungkook menutup mulutnya yang keceplosan.

" hehe aku bercanda kok 😌"

"  aku tak menyangka aku kalah dengan bocah " gumam taeyong miris dan di angguki oleh chanyeol dan yang lainya kecuali jungkook . si paling muda namun paling berpengalaman itu

.

.

.

Chanyeol dan rekan-rekannya berjalan mengendap -endap  mencari keberadaan nayeon dan pemuda itu . mereka terus berjalan hingga ke  pintu belakang dan mereka mendengar suara keramaian anak -anak 

Ternyata benar . suara keramaian itu berasal dari belakang . rupanya semua orang sedang berada di halaman belakang rumah ini

Dan yang mengejutkan adalah Halaman belakang rumah ini sangat luas dan hijau . banyak pohon rindang dan juga permainan permainan seperti prosotan, ayunan dan lain -lain

Ramai sekali anak - anak bahkan ada nayeon  yang sedang membagikan makanan dan mainan kepada anak -anak itu . dan ada pula beberapa  wanita paru baya di sisi nayeon yg ikut membantu

6 laki-laki itu mengintip di balik pintu . tanpa mereka sadari  seseorang telah memperhatikan mereka

" SEDANG APA KALIAN  "

Suara itu membuat 6 laki-laki itu menegang lalu membalikan badan secara bersamaan

Ternyata yg mengejutkan chanyeol dan rekan-rekannya adalah pemuda misterius itu

" siapa kalian dan sedang apa disini " ucapnya tegas

" ka- ka mi se-sedang - " scoups gelagapan

" kami hanya lihat lihat hehehehe " cengir chanyeol menyambung ucapan scoups

"  tidak usah berbohong . aku sudah tau  bahwa kalian dari tadi mengikuti aku dan nabongi IYAKANNN  "  ucap pemuda itu dengan nada meninggi

" ada apa ini kok ribut-ribut "
nayeon tiba -tiba datang menghampiri mereka

" LOHHH TAEYONG ...... KALIAN .... "

" Nay - jangan salah paham kami akan  jelaskan semuanya "
.

.

.