Mas Duda

34

Setelah mereka selesai nnton..alki felito berpisah diparkiran..dan yuki meminta al untuk mngajaknya ke apartementnya..awalnya al sempat menolak..dia tidak ingin ada masalah baru dengan kevin dan semakin mnentang hubungannya dengan yuki..tapi dengan rayuan dan alasan kalau yuki dirumah sendirian akirnya al menerimanya..
"Mas pinjam kaos u ya"kata yuki..
Al mngambilkan kaos dan celanan untuk yuki..
"Mksh"kata yuki mnerima kaos yg diberi al..
"Mas keluar dulu"kata al lalu keluar dri kamr nya..al kedapur dan mmbuat kopi untuknya dan coklat untuk yuki..
Sebuah tangan mungil melingkar di perut al..
Al melepas tangan yuki dan berbalik..
Al menatap yuki dri atas smpai bawah..kaos nya berubah mnjadi mini dress ditubuh yuki..
Yuki kembali memeluk al menaruh kepalanya didada bidang milik al
Mnghirup bau tubuh milik al
Al mncium kening yuki
"Apa ada yg mnganggu pikiranmu?"tanya al
Yuki hanya mnggeleng
"Trus?"tanya al
"Peluk"kata yuki..al bingung dengan permintaan yuki
"Tolong peluk sebentar aja"ulang yuki..al akirnya memeluk yuki dan kembali mncium kening yuki sayang
"Apa sudah merasa baikan?"tanya al
"Jauh lebih baik mas"jawab yuki..ya pelukan al adalah pelukan ternyaman selain pelukan kevin dan pelukan orang tuanya..
Hampir 15 mnit al mmbiarkan yuki memeluk al
"Sayang..bisa pindah ke sofa gak?mas pegel nih"kata al
Yuki memukul dada al pelan
"Dasar ngrusak suasana romantis"protes yuki tapi mau tak mau mmbuat yuki berbalik dan memuju sofa..al hanya terkekeh melihat kelakuan yuki al mmbawa nampan yg berisi minuman ke sofa..yuki kembali mndekati al dan memeluknya..mnaruh kepalanya ke pundak al..yuki mmghidupkan tv tapu gak tahu mau nonton apa..al bingung dengan tingkah yuki yg seakan tak ingin jauh dri nya..
"Ehmmm mas tahu gak yuki besuk kalau nikah mau nya di hanggar gitu trus nnti ada background pesawatnya"cerita yuki
"Kenapa?"tanya al
"Gak tahu mas romantis aja kan..pemberkatan digereja cuma ada sodara..keluarga..sahabat..trus background belakangnya ada pesawar nya"terang yuki smbil mmbayangkan konsep pernikahannya kelak
"Trus mas kawinnya minta apa?"tanya al
"Pesawat lah.."jawab yuki mnggoda al..karena jujur cukup al disisinya dan mnjadi suaminya sudah lebih dari cukup buat yuki..pasti nnti Tuhan akan mmberi rejeki dan jalannya
"Kalau mas belum bisa kasih pesawat buat mas kawinnya gmn?"tanya al smbil memikirkan sesuatu
"Ya usaha..kerja lebih giat lagi  biar bisa beliin yuki pesawat"kata yuki sambil mndongak menatap wajah al
Mmbuat al mencium bibir yuki sekilas..
"I love you mas "kata yuki
"I love you too"jawab al..
"Hhmm mas yuki tidur dulu ya"pamit yuki..al mngangguk..yuki mncium pipi al dan mmbawa minuman coklatnya kedalam kamar..selepas yuki ke kamar..al menjatuhkan tubuhnya ke sofa..ya tiap kali yuki tidur diapartmentnya maka al otonatis tidur dikursi..al kembali merenungkan perkataan yuki mngenai sebuah pernikahan yg yuki inginkan..

Yuki terbangun dan melonjak kaget melihat jam dan dia sudah sangat terlamabat untuk mmbut sarapan..yuki masuk kekamar mandi dan secepat kilat mandi..setelah selesai yuki keluar kamar dan melihat al masih tidur dengan nyenyak yuki mndekati al dan berjongkok memandangi wajah al..yuki mmcium bibir al sekilas lalu setelah itu kedapur..yuki mmbuat omelet dan toast lalu kopi untuk al..saat menata roti hapenya berbunyi ada pesan masuk dri maxiem..yg meminta yuki segera kerumah sakit..karena mischa mmbuat masalah disana..
Yuki lalu mnyelesaikan didapur setelah berea yuki mngambil kertas dan menulis sesuatu lalu mnaruhnya diatas meja..dia melepas celemeknya dan pergi ke rumah sakit..saat smpai didepan pintu dia berhenti dan berbalik memandang al..lalu mndekati al dan mncium bibir al lalu yuki keluar dari apartment al..

Skip rumah sakit
"Apa yg terjadi max?"tanya yuki
Max lalu mnceritakan apa yg mischa perbuat..max tidak bisa berbuat apa apa karena dia tidak punya power dan kuasa..kevin juga malah tidak bisa dihubungi..yuki memijat pelipisnya..tanpa pamit yuki lalu mninggalkan rumah sakit pergi menemui seseorang
"Yuki!!!woyyy!!!kuy!!!"panggil maxiem karena yuki mninggalkan nya begitu saja tanpa mngeluarkan sepatah kata pun..

Kediaman chandrawinata..
Yuki memencet bel dengan tidak sabaran
"Maaf non ada keperluan apa?"tanya security dri balik pagar
"Saya yuki saya mau ketemu mischa"kata yuki
"Apa nona sudah mmbuat janji?"tanya security itu..yuki mnggeleng
"Maaf nona kalau belum ada janji nona tidak bisa menemui den mischa..silahkan nona pergi"kata security itu laly menutup gerbang nya ..mbuat yuki mngumpat..
Yuki mngambil hapemya dan menelpon mischa..saat diangkat yuki mmberi tahu mischa kalau dirinya diluar rumahnya..
"Haloo!!!haloo!!!"teriaknya karena mischa mematikan telpnya begitu saja..tak lama mischa keluar lalu mnggandeng yuki masuk begitu saja kedalam paviliun miliknya
"Ada perlu apa?"tanya mischa
"Hentikan semuanya"kata yuki..mmbuat mischa tersenyum mengejek..
"Aku akan berhenti kalau kamu menikah dengan ku..kamu lihat masalah dirumah sakit..ini baru permulaan..aku bisa melakukan lebih dri ini"kata mischa
"Kalau gue mau nikah sma loe?"tanya yuki
"Aku bakal berikan semua saham dirumah sakit atas namamu dan mnjadikannmu satu satunya pemilik rumah sakit dan itu berarti rumah sakit bakal jadi seutuhnya milik kamu..bukan orang tua mu"kata mischa
Mmbuat yuki berpikir..
"Gue akan terima lamaran loe..dan mnjadi istri loe..tapi gue ada syarat dan permintaan"kata yuki