Part 1

27 3 0
                                    

"Jika cinta datang karena terbiasa, lalu apa kabar dengan cinta yang datang pada pandangan pertama?"

Happy Reading🍁


Lando dan teman-temannya bergegas pergi kerumah Lando untuk merayakan kemenangan tim basketnya tersebut.

"Eh do, kalian duluan aja ntar gue nyusul." ujar Randy tiba-tiba saat teman-temannya akan menaiki motor.

"Lah, ngapa?" tanya Lando agak terkejut dengan perkataan tiba-tiba dari sang kapten.

"Ada urusan bentar." jawabnya singkat.

"Yaudah deh, awas lo kalo gak nyusul!" ujar Lando.

"Iya, bawel lo kek cewek!" cibir Randy.

"Baccott lo ren!!" ujar Lando yang gak terima dikatain kayak cewek wkwk.

Selepas kepergian teman-temannya, Randy pun menaiki motor sport kesayangannya dan pergi kesuatu tempat.

Di lain tempat, tepatnya dikediaman keluarga Lando, seorang gadis tengah merayu sang ibu agar tidak mencarikan guru privat untuknya.

"Mah, Layla janji deh bakal belajar yang rajin, asal mamah jangan carikan guru privat buat Layla." rayu Layla dengan menunjukan pupy eyes nya.

"Justru kalo kamu mau belajar yang rajin harus ada yang ngebimbing kamu."jawab Diana.

" Tapi mah, anu mmm anu,,,," ujar Layla kikuk bingung buat cari alasan.

"Anu anu apaan?" tanya Diana sewot.

"Mmm mandiri, ah iya Layla mau mandiri mah jadi Layla belajar sendiri aja yah." jawab Layla setelah mendapatkan jawaban yang pas.

"Mandiri, mandiri, mamah tahu itu cuman akal-akalan kamu doang biar gak belajar." ujar Diana jutek.

"Nggak mah ya allah, gak percayaan banget sih sama anak sendiri." Layla mengerucutkan bibirnya.

"Assalamualaikum ya ahli kubur." ujar Lando yang datang bersama teman-temannya. Tidak ada jawaban dari Layla dan mamahnya mereka hanya diam dan memutar bola matanya malas.

"Eh adek abang yang cantik ini kenapa?kok cemberut gitu sih?" tanya Lando.

"Gara-gara abang sih, gak mau ngambilin laport Lay, Lay jadi mau dicariin guru privat sama mamah." jawab Layla cemberut.

"Lah, kok jadi nyalahin abang sih?" tanya Lando sambil menggaruk lehernya yang tidak gatal. "Mmm itumah lo nya aja yang bego Lay!!" ujar Lando lagi sambil tertawa.

"Ihh abang ngeselin banget sih." ujar Layla kesal.

"Ehh mah?" sapa Lando menghiraukan Layla yang sedang kesal.

"Apa bang?" tanya Diana.

"Lagi cari guru privat kan? Abang ada temen pinter banget." Jawab Lando serius.

" Ehh tunggu,,, tunggu,,, temen-temen abang mukanya kurang meyakinkan deh." ujar Layla sambil melirik semua temen Lando dari atas sampai bawah.

"Anjir parah do adek lo mah!! Masa muka kita dibilang kurang meyakinkan." protes Jordan.

"Iya bener, parah banget." ujar temen-temen yang lainnya.

"Eh Lay, jangan gitu ihh gak baik ngatain orang sembarang!" tegur Lando. "Eh tapi yang di omongin sama kamu bener juga Lay ptfptfp bhwaaa,,,," ujar Lando lagi sambil tertawa.

Usai Sebelum Dimulai (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang